Pemandangan horor tersaji di sela-sela laga sepakbola di Bolivia. Kamera televisi yang merekam duel antara klub tuan rumah, The Strongest, saat menjamu tim asal Uruguay, Defensor Sporting di La Paz Hernando Siles Stadium, menangkap bayangan berbentuk manusia yang melintas cepat tribun penonton.
Insiden tersebut terjadi saat laga sudah memasuki masa injury time. Saat itu kedudukan masih 2-0 untuk keunggulan tim tuan rumah. Pertandingan sendiri sedang berhenti karena salah seorang pemain melakukan protes kepada wasit.
Saat kamera mengarah ke tribun penonton, tiba-tiba sekelebat bayangan tampak berlari melintasi bangku-bangku penonton. Dan yang membuat bulu kuduk berdiri, sosok misterius itu mampu menembus badan penonton yang dilewatinya.
Banyak pihak yang menganggap bayangan tersebut sebagai hantu. Namun banyak pengamat menilai, sosok misterius itu hanyalah refleksi atau eksposur ganda dari salah seorang pemain yang berada di atas lapangan.
Stadion La Paz Hernando Siles sendiri selama ini dianggap angker bagi tim-tim tamu. Namun bukan karena banyaknya setan atau hantu yang bermukim di sana, melainkan karena letaknya pada 3.637 m di atas permukaan laut. Ini membuat stadion berkapasitas 41 ribu penonton ini menjadi stadion tertinggi di dunia.
Kondisi ini membuat kandungan oksigen juga semakin tipis. Tim-tim yang ingin bertarung di sana biasanya, membutuhkan beberapa hari untuk aklimatisasi. "Keangkeran" La Paz Hernando Siles pernah dirasakan timnas Brasil saat menghadapi Bolivia pada penyisihan Piala Dunia 1994. Saat bertarung di sana, Brasil kalah 0-2 dari tuan rumah dan menjadi kekalahan perdana tim Samba selama 40 tahun terakhir.
Stadion Hernando Siles juga menjadi simbol perlawanan Bolivia terhadap FIFA.
0 komentar:
Post a Comment