Penampakan `Hantu` Menggantung Terlihat di Hotel Cecil Los Angeles


Hotel Cecil adalah penginapan dengan 600 kamar. Ia beralamat di 640 S Main Street, tengah kota Los Angeles, Amerika Serikat. Namun, bukan lokasi strategis yang membuatnya dikenal, melainkan karena reputasi yang menakutkan.

Sejak selesai dibangun pada 1927, Cecil menjadi fokus dari berbagai kasus, dari bunuh diri, pembunuhan, misteri hilangnya seseorang, dan pembunuhan berantai. Kini, ia bahkan jadi pusat perhatian gara-gara hal supranatural: hantu.

Baru-baru ini, seorang warga yang tinggal di sekitar hotel itu, Koston Alderete, mengambil foto sosok misterius yang menggantung di luar jendela lantai empat hotel.

Kepada KABC-TV Los Angeles, pria tersebut mengaku dihantui mimpi buruk setelah mengambil gambar tersebut. "Aku ketakutan," kata dia, seperti dimuat News.com.au, Kamis (30/1/2014).  Foto 'hantu' tersebut adalah insiden terbaru yang kembali dihadapi Hotel Cecil.

Akibat Sering Meniru,Warga Cina Dilarang Ikut Terbang Bersama Virgin Galactic


Perusahaan jasa perjalanan komersil ke luar angkasa, Virgin Galactic, melarang warga negara China untuk memesan kursi di pesawat luar angkasa mereka. Mengapa?  Alasannya ternyata cukup menggelikan.

Pihak Virgin Galactic rupanya takut ada warga China yang memantau teknologi apa saja yang digunakan pesawat luar angkasa mereka, kemudian mencuri idenya dan membuat pesawat tiruannya di negeri mereka. 

Ternyata, banyak orang berpaspor China yang tertarik untuk ikut di perjalanan ke luar bumi yang meminta bayaran US$250 ribu tersebut.

Namun, mereka telah diberitahu larangan ini, dengan alasan karena peraturan antispionase di AS.  Pesawat luar angkasa Spaceship Two milik Virgin Galactic memiliki mesin roket yang bisa dikategorikan sebagai teknologi militer. 

The US International Traffic in Arms Regulations memang melarang orang China, Iran dan Korea Utara untuk memiliki akses pada teknologi militer milik AS.

Ternyata reputasi buruk sebuah negara juga membawa dampak besar pada warganya, bahkan pada mereka yang mungkin tidak memiliki kaitan apapun dengan reputasi tersebut.

UFO Di Afrika Terlihat Dalam Google Earth


Penampakan UFO bukan hal baru lagi di dunia,tapi selalu menjadi hal yang istimewa dan misterius.Alasannya adalahobjek ini masih belum bisa di pahami dan tergolong misterius.Penampakan yang disaksikan sepanjang waktu, tetapi selalu dipandang beberapa orang dengan skeptis.



Meskipun beberapa penampakan UFO telah terlihat di Google Earth, banyak yang tidak menerima kenyataan itu.Seorang saksi mata yang melihat UFO melaporkan penampakan yang muncul di langit Tanjung Harapan di Afrika Selatan. Dia membuat rekaman video dari Google Earth Map pada bulan Juni 2011, untuk menunjukkan di mana pesawat itu muncul.


Dia melaporkan kejadian itu ke Google, dan gambar menghilang dari Google Earth Maps.Bahkan google menghapus 360 ° tampilan gelembung untuk memastikan tidak ada bukti. Hal ini membuat Google menutup-nutupi penampakan UFO di seluruh dunia.

Surga Penampakan UFO Ada Di Meksiko


Semburan volcano Popocatepetl yang menakjubkan di Meksiko kerap menarik perhatian dunia, termasuk Pusat Pencegahan Bencana Nasional pemerintah Meksiko (Centro Nacional de PrevenciĆ³n de Desastres, CENAPRED) dan instansi terkait dengan beberapa media elektronik.  

Pada beberapa titik lokasi yang tersebar sejauh puluhan kilometer terdapat perlengkapan kamera instan yang berkerja 24 jam non stop untuk memantau aktivitas vulkanik. 

Namun, yang paling menarik perhatian dan menimbulkan perdebatan adalah kerap munculnya fenomena UFO yang sulit dijelaskan di sekitar kawah gunung.  

Gambar atau pemandangan yang kerap muncul ini benar-benar membingungkan, meskipun ada sebagian penjelasan dari pihak terkait setiap terjadinya peristiwa tersebut.  

Namun, penjelasan yang dicari-cari itu justru membuat lebih banyak orang merasa yakin, bahwa aktivitas UFO-UFO ini memendam informasi dan tujuan tertentu.  

UFO raksasa berbentuk cerutu terbang keluar dari gunung berapi (15 November 2012). Pada 21 Februari 2013, UFO berbentuk cerutu muncul lagi di gunung berapi Popocatepetl, Meksiko. 

UFO yang tertangkap lagi di gunung berapi Popocatepet, Meksiko ini benar-benar merupakan markas UFO.  Pada akhir Mei 2013, setitik cahaya putih yang diduga UFO, tiba-tiba bimbang sejenak setelah melintasi kawah gunung berapi. Namun, tidak lama kemudian berbalik dan langsung menyusup ke kawah gunung berapi.  

Gunung berapi yang bernama Popocatepetl ini sejak awal semester kedua tahun lalu, selalu menampilkan dengan gambar yang mencurigakan, sehingga membuat penggemar UFO begitu antusias dan takjub.

Penampakan UFO Terlihat Jelas Di Langit Jepang


Sebuah video kemunculan UFO (Unidentified Flying Object) di Jepang, tepatnya di kawasan Okinawa telah beredar di situs Youtube. 

Bahkan berdasarkan berita yang dimuat surat kabar setempat, Okinawa Times, munculnya UFO berupa cahaya yang membentuk formasi tertentu ini sempat dilihat banyak warga setempat.  Berdasarkan lansiran tersebut, munculnya UFO di atas kawasan Okinawa ini terjadi sekitar pukul 21.00 waktu setempat pada 23 Januari lalu.



Laporan mulai masuk ke Okinawa Times menyebutkan jika banyak saksi dan video yang mengklaim selusin lampu oranye terang muncul untuk menggantung serta bergeser di sekitaran di langit pada waktu itu.

Sayangnya, para astronom dan angkatan Udara Jepang masih belum bersedia mengeluarkan konfirmasi terkait benda apa yang melayang di malam 23 Januari tersebut. Angkatan Udara Jepang malah berdalih jika tidak ada aktivitas latihan pesawat udara setelah pukul 7:20 malam, padahal dalam video tersebut sempat terlihat adanya pesawat yang melintas di sekitar UFO tersebut. 

Menanggapi kejadian ini, Takeshi Miyaji, Direktur Observatory Pulau Ishigaki bukanlah fenomena astronomi biasa. Jika cahaya terang tersebut merupakan meteor jatuh, maka kilatan cahaya akan berlangsung cepat. Sedangkan berdasarkan laporan saksi mata, kebanyakan mengklaim bahwa cahaya tersebut tampak melayang selama sekitar 15 menit sebelum menghilang. 

Dalam video tersebut, memang terlihat UFO ini tertangkap kamera dalam bentuk cahaya-cahaya seperti flare yang pertama kali muncul dengan formasi berbentuk melengkung kemudian terlihat cahaya ini turun sebelum memudar. 



Namun seperti di video misteri alam lainnya, sebelum ada konfirmasi langsung dari pihak terkait, semua terserah Anda untuk memutuskan apakah kenampakan UFO dalam video tersebut merupakan pesawat luar, pesawat militer, atau bahkan hanya hasil rekayasa pihak tertentu saja.

UFO Kembali Terlihat Di Mars Oleh Curiosity


Penampakan UFO kembali terlihat di permukaan Mars.Penampakan tersebut terlihat dalam foto Mars rover Curiosity.Jika anda melihat foto ini dari dekat,anda dapat melihat jejak di belakang objek ini yang tampaknya akan bergerak ke sisi kanan atas foto.

Gambar itu diambil oleh Front Hazcam yang dipasang pada Curiosity di Sol 504 pada 5 Januari 2014

Sumber gambar NASA : http://mars.jpl.nasa.gov/msl-raw-images/proj/msl/redops/ods/surface/sol/00504/opgs/edr/fcam/FLB_442235847EDR_F0250000FHAZ00323M_.JPG

UFO Terlihat Melintas Dekat Gunung Berapi Jepang


Sebuah video live cam menangkap objek terbang tak dikenal yang tiba-tiba muncul di atas gunung berapi dengan kepulan asap besar di Jepang. 

Gunung berapi tersebut diketahui adalah gunung berapi Sakurajima yang terletak di Kagoshima, Pulau Kyushu, Jepang. Video yang beredar ini diambil pada 23 Januari 2014 lalu. 

UFO tersebut terlihat bercahaya atau berwarna putih terang dengan manuver terbang sedikit zig-zag, yang terlihat jelas dalam video berdurasi singkat tersebut. 

Gunung berapi dengan aktivitas tinggi memang seringkali lekat dengan munculnya penampakan UFO. Salah satunya yang sempat terjadi adalah di gunung berapi Popocatepetl di Meksiko. 


Mungkinkah gunung berapi dijadikan basis makhluk luar angkasa di Bumi?

Penampakan UFO Menakjubkan Kembali Terlihat Dekat ISS


Seorang pengguna Youtube yang bernama Streetcap1 berhasil menangkap penampakan UFO dekat ISS baru-baru ini.Tampak UFO tersebut memiliki cahaya yang turun melawan dinding luar ISS.

Kapal Induk UFO Terlihat Di Brasil Jatuhkan Banyak Bola Bercahaya


Video ini diposting di Youtube oleh akun bernama jmhz71. Tampaknya menunjukkan sebuah objek bercahaya sejenis kapal induk UFO yang terlihat di Brasil, melepaskan banyak objek sejenis bola.Objek apakah ini? ataukah ini hanya drone?

Manusia Berkepala Kuda Tertangkap Kamera Di AS


Reporter asal Kota Baltimore, Amerika Serikat (AS), Kate Amara, terkejut saat menemukan penampakan dalam rekaman liputannya. Seorang pria dengan kepala kuda berdiri di samping Amara ketika perempuan tersebut sedang serius melakukan liputan.

Pria berkepala kuda tersebut bukanlah makhluk jadi-jadian, melainkan orang iseng yang menggunakan topeng kepala kuda.

Amara awalnya tidak sadar ada penampakan aneh di dekatnya. Dia kemudian menyebar foto si pria di situs twitter.

Misteri Lendir UFO Di Inggris Mulai Terpecahkan

Lendir yang diduga berasal dari luar angkasa

Misteri 'jelly' atau lendir lengket tembus pandang yang ditemukan setelah kemunculan Unidentified Flying Object (UFO) di wilayah Avalon Marshes, Inggris, menunjukkan titik terang.  

Sebelumnya, banyak yang beranggapan bahwa lendir tak dikenal itu merupakan jejak dari UFO yang ditinggalkan di Bumi. Pasalnya, lendir itu muncul tak lama setelah masyarakat melihat penampakan UFO di langit Inggris pada tahun 2013 lalu.  

Tim ilmuwan dari Natural History Museum di Inggris mengumumkan hasil analisisnya terhadap cairan lengket. Mereka mengidentifikasikan bahwa di dalam lendir itu terdapat kandungan DNA burung murai dan katak.  

"Jadi, tidak ditemukan adanya jejak alien di Bumi. Lendir itu kemungkinan besar berasal dari burung dan katak yang hidup di daerah Avalon Marshes," kata Stuart Hine, ahli sejarah dari Identification and Advisory Service (IAS).  

Dia menambahkan, temuan kandungan DNA burung murai dan katak pada lendir itu diketahui dengan menganalisis kandungan molekulernya.  "Kemungkinan burung murai telah memakan seekor katak. 

Kemudian setelah katak dicerna di dalam perut, burung murai itu mengeluarkan cairan lendir. Namun, kami masih meneliti lebih jauh mengapa burung murai itu mengeluarkan cairan berlendir tersebut," jelas Hine.  Hine juga menjelaskan, lendir lengket yang sudah disimpan oleh Royal Society for the Protection of Birds itu memang telah lama menjadi misteri di kalangan ilmuwan.  

"Kami akan mencari tahu lendir itu berasal dari mana. Sekarang kami sedang membawa uji sampel lendir ke London untuk diteliti lebih jauh lagi," ungkap Hine.

Lima Tanda-Tanda Keberadaan Alien Nyata

http://dailytorn.blogspot.com/2014/01/penampakan-ufo-muncul-di-langit-madinah.html
Penampakan makhluk seperti kalajengking di Venus

Selama ratusan tahun, manusia terus bertanya-tanya, apakah ada kehidupan lain di luar alam semesta selain Bumi? Sampai hari ini, pertanyaan itu belum terjawab. Setidaknya, jawaban yang nyata secara ilmiah.  

Perdebatan nyata atau tidaknya makhluk asing di luar angkasa, atau populer disebut alien, terus mengundang daya tarik. Ada beberapa ilmuwan yang mengklaim bahwa alien itu nyata dan ada juga yang menganggapnya sebatas fiksi.  

Bahkan, para ilmuwan astronomi di Inggris menyatukan kekuatan mereka dalam memburu alien. Ilmuwan dari berbagai institusi ilmu pengetahuan ini berbagi tugas dalam mendeteksi keberadaan makhluk asing dari luar angkasa itu.  Terlepas dari perdebatan itu, sebenarnya penampakan alien sudah ada sejak manusia pertama kali menatap ke angkasa. Berikut bukti-bukti nyata dari penampakan dari makhluk luar Bumi, seperti dikutip laman Gizmodo, Rabu 22 Januari 2014.

1. Misteri sinyal radio yang berasal dari luar angkasa

Pada tahun 2004, para ilmuwan berhasil menemukan gelombang radio misterius yang berasal dari luar angkasa. Dari hasil serangkaian penelitian, sinyal radio itu diketahui memiliki frekuensi yang semakin lama semakin kuat.  

Temuan itu menjadi salah satu tanda bahwa kehidupan asing sedang mencoba menghubungi manusia di Bumi. Sampai saat ini, beberapa peneliti masih sering mengirimkan gelombang radio dari Bumi ke luar angkasa. Siapa tahu, gelombang radio itu kembali direspons oleh makhluk asing.

2. Ditemukan "Wow Signal" dari luar Tata Surya

Pada tanggal 15 Agustus 1977, peneliti dari Ohio State University, AS, berhasil mendeteksi hadirnya sebuah sinyal radio di Bumi yang berasal dari luar sistem Tata Surya.  

Terdeteksinya sinyal itu ditangkap oleh teleskop Radio Big Ear selama 72 detik. Setelah itu, sinyal tiba-tiba menghilang dan tidak terdeteksi lagi.  

Kejadian itu telah membuat para ilmuwan terheran-heran, bagaimana bisa sinyal yang begitu kuat bisa datang dari luar sistem Tata Surya tanpa adanya teknologi yang super canggih. Pada waktu itu, kemunculan "Wow Signal" ramai diberitakan di media massa.

3. Ditemukan makhluk seperti kalajengking di Planet Venus

Pada tahun 1982, wahana antariksa Venera 13 milik Rusia mendarat di planet Venus untuk melakukan penelitian. Dari hasil ekplorasi tersebut, Venera 13 berhasil menangkap gambar sebuah benda yang mirip dengan kalajengking.  

Menurut Leonid Ksanfomaliti, peneliti asal Rusia, dari gambar yang mirip kalajengking itu menunjukkan bahwa ada kehidupan asing yang hidup selain di Bumi.

4. Tanda-tanda di tulisan Mesir kuno

Hieroglif Mesir merupakan sistem tulisan formal yang digunakan masyarakat Mesir kuno yang terdiri dari kombinasi elemen logograf dan alfabet. Di tulisan itu sudah tampak jelas gambar model helikopter, kapal selam, kapal laut, dan pesawat jet.  

Banyak yang percaya bentuk-bentuk dari tulisan Hieroglif itu merupakan bukti alien pernah mengunjungi Mesir kuno. Nenek moyang di Mesir kuno kemudian menggambar apa yang dilihatnya untuk memberitahu kepada generasi berikutnya.

5. PBB tunjuk seorang ahli astrofisika menjadi Duta Alien

Pada September 2010 lalu, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menunjuk seorang ahli astrofisika asal Malaysia, Mazlan Othman, untuk menjadi Kepala Kantor PBB untuk Urusan Luar Angkasa (UNOOSA).  

Dengan penunjukkan itu, Mazlan memiliki tugas untuk mengurusi semua yang berhubungan dengan kegiatan luar angkasa, termasuk mencari keberadaan makhluk alien. Tindakan PBB ini menunjukkan bahwa banyak ilmuwan yang mulai percaya bahwa alien itu benar-benar ada.

UFO Madinah Terlihat Di Tempat Berbeda


Unidentified flying object atau karib disebut UFO disebut-sebut tampak di langit Arab Saudi, tepatnya di sebelah barat Kota Madinah.

Surat kabar harian Sada yang dimuat Emirates247, Jumat (17/1/2014), melaporkan seorang pria, Fahd Al Harbi menangkap penampakan UFO sedang melintas di dekat masjid di Madinah. Tak disebutkan nama masjidnya apa. Diduga masjid Nabawi. 

Penampakan UFO yang sama juga terlihat di tempat berbeda di Madinah kemudian videonya di upload di Youtube.Anda dapat melihat objek ini terbang dalam bentuk formasi.

Apakah sebenarnya mereka?


Misteri Pembangunan Stonehenge


Stonehenge adalah salah satu struktur arsitek yang mengandung paling banyak teka teki yang ada pada planet ini. Beberapa batu-batu monumen kuno ini beratnya antara 25 dan 45 ton, siapa yang membangunnya?  

Pada 2007, para ahli arkeologi membongkar sebuah desa kecil di Great Britain (Britania Raya) yang sudah ada sejak Zaman Batu (7.000 sampai 4.000 Sebelum Masehi). Desa ini ditemukan dekat tempat pusaka kuno dunia yang dikenal sebagai Stonehenge.     

Dua mil arah timur laut dari tonggak dan ambang pintu monolit kuno tersebut, Mike Parker Pearson dan Proyek Stonehenge Riverside menemukan sebuah tempat yang dikenal sebagai Durrington Walls. Dengan bangunannya yang terutama dari kayu, dan berdasarkan penanggalan karbon, desa ini diperkirakan telah dibangun antara 2.600 dan 2.500 tahun Sebelum Masehi. Meski usianya begitu tua, hunian-hunian tersebut ditemukan masih dalam kondisi baik.  

Karena Stonehenge telah ditemukan kira-kira pada era yang sama, para pakar mempertimbangkan apakah desa yang ditemukan dari penggalian itu adalah tempat tinggal dari para pembangunnya.  

Dimulai pada 2003, penyelidikan yang didanai oleh National Geographic, telah menggali rumah-rumah, tempat-tempat tidur dan barang-barang perabotan kayu lainnya, adanya sebuah jalan kecil batu, begitu juga jejak kaki yang menempel pada tanah liat. 

Tambahan lagi barang-barang peninggalan kehidupan sehari-hari, para ahli arkeologi menemukan sebuat struktur terdiri dari tonggak-tonggak kayu yang terletak pada lingkaran-lingkaran yang konsentris. Para peneliti percaya bahwa ini adalah sebuah replika kayu dari  Stonehenge yang berada di dekatnya.  

Penemuan aneh lain pada tempat itu adalah sejumlah besar pecahan barang pecah belah dan binatang yang berserakan di seluruh desa. Para peneliti menyatakan bahwa penduduk desa tidak hanya tidak rapi; selain itu mereka mengklaim bahwa artifak-artifak ini adalah produk dari suatu upacara keagamaan. Beberapa orang juga percaya bahwa tempat itu bukanlah sebuah hunian permanen, tetapi sebuah hunian sementara untuk pertemuan tiap setengah tahunan.  

Stonehenge adalah salah satu struktur arsitek yang mengandung paling banyak teka teki yang ada pada planet ini dan barangkali merupakan tujuan turis yang paling terkenal di Great Britain (Britania Raya). 

Misteri dari beberapa tugu batu prasejarah ini sebagian berkaitan dengan tidak adanya penjelasan secara rasional tentang bagaimana teknologi primitif yang seperti itu dapat memindahkan balok-balok batu raksasa itu. Beberapa batu-batu monumen kuno ini beratnya antara 25 dan 45 ton, dibawa dari suatu tambang galian yang bermil-mil jauhnya dan batu-batu itu disusun sedemikian rupa yang bahkan tidak dapat diuraikan dengan teknologi moderen.  

Sampai kini belum ada satu teori pun yang dapat meyakinkan tentang alasan yang melatar belakangi pembangunan Stonehenge. Meskipun sebagian besar para penyelidik dapat menerima bahwa itu adalah sebuah tempat pemujaan dan yang dipergunakan untuk menghormati orang yang sudah meninggal, juga sudah dikemukakan bahwa tempat itu adalah diperuntukkan untuk ritual agama lainnya atau untuk pengamatan astronomi.  

Diketahui bahwa orang-orang yang merancang konstruksi monumen itu memiliki pengetahuan astronomi, karena artifak ini ditemukan dengan mendapatkan sinar langsung dari matahari terbit melalui sumbu strukturnya pada equinoxes dan solstices.  

Walaupun terlihat sangat primitif pada kilas pandang pertama, para peneliti akhirnya menemukan Stonehenge itu begitu canggihnya. Dalam bukunya Stonehenge Decode, (Memecahkan Kode Stonehenge) profesor astronomi Gerald Hawkins memaparkan bagaimana monumen itu sebenarnya dapat meramalkan gerhana-gerhana.  

Demikian juga, dalam Stonehenge: Sun, Moon, Wandering Stars (Stonehenge: Matahari, Bulan, Bintang-bintang yang Mengembara) M. W. Postins mengungkapkan bagaimana Stonehenge (dalam hubungannya dengan berbagai titik pada daerah sekitar, seperti dengan Aubrey Holes yang berada di dekatnya) berhubungan dengan seluruh sistem tata surya.  

Walaupun Proyek Stonehenge Riverside menyuguhkan kemungkinan terbaru tentang para pembangun monumen itu, tetapi itu bukanlah kali pertamanya. Banyak peneliti percaya bahwa struktur monumen prasejarah itu sebenarnya memiliki kelompok-kelompok berbeda yang ditambahkan padanya selama ribuan tahun lebih. 

Sejarawan abad ke-12 Giraldus Cambrensis bahkan membayangkan bahwa Merlin, tokoh pada zaman King Arthur dari Britain, ia sendiri yang berada di belakang pembangunan struktur batu tugu tersebut!  

Siapa saja yang bertanggung jawab terhadap Stonehenge, bagaimana cara mereka memindahkan dan meletakkannya secara strategis batu-batu yang sangat besar seperti itu? Lebih jauh lagi, metode apa yang mereka gunakan untuk mendapatkan pengetahuan astronomi yang sedetail itu pada ribuan tahun sebelum ditemukannya teleskop?

Misteri Manusia Srigala


Manusia serigala, atau yang juga dikenal sebagailycanthropoes, telah memikat penonton film selama lebih dari 70 tahun. Namun, legenda dan sejarah hewan yang mampu berubah wujud ini, ternyata terentang lebih jauh lagi ke belakang.   

Manusia serigala sangat berbeda penampilannya dari tipikal serigala, menurut “MonsterQuest” dari History Channel. Manusia serigala mampu berdiri hampir setinggi 1,8-2,5 meter, dengan gigi tajam dan dengan tubuh bagian atas yang besar. Tubuhnya secara khas menyerupai manusia yang besar, berbulu dengan kepala dan wajah seperti serigala atau beruang.   

Manusia Serigala dalam Budaya Populer  

Sejak film The Wolf Man (dibintangi oleh Lon Chaney Jr.) yang memesona penonton pada 1941, manusia serigala telah menjadi bagian yang kuat dari budaya populer Amerika.   

Kini, manusia serigala dapat ditemukan di berbagai acara televisi maupun film. Pertunjukkan seperti True Blood, Hemlock Grove, dan film layar lebar Twilight, telah menimbulkan daya pikat tersendiri bagi lycanthropy, yang sebelumnya digambarkan sebagai kutukan dalam film seperti The Wolf Man, An American Werewolf in London, dan acara televisi 1987, Werewolf.  

Tetapi sebelum memasuki budaya populer Amerika Serikat, kisah tentang manusia serigala sebenarnya telah kerap hadir dalam berbagai budaya di seluruh dunia.   

Kisah-kisah Kuno tentang Manusia Serigala  

Barangkali salah satu kasus lycanthrophy yang paling terkenal dari sejarah Eropa adalah kisah Monster Gevaunden yang meneror Perancis pada 1760-an, dengan membunuh sekitar 80 orang dewasa dan anak-anak. 

Sejarawan modern percaya bahwa tindakan itu dilakukan oleh pembunuh berantai, sekelompok pembunuh, atau segerombolan serigala yang lapar. Namun, serangan serigala sebenarnya sangat jarang terjadi, dimana hanya ada 2 serangan di Amerika Utara yang tercatat dalam kurun 100 tahun terakhir, menurut Living with Wolves, sebuah organisasi nirlaba yang bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang serigala.  

Sebelum era modern, manusia serigala tidak dianggap sebagai makhluk mitos dan bahkan diakui oleh Gereja Katolik dan rakyat Eropa Abad Pertengahan. Sepanjang Eropa barat dan timur, pemeriksaan terhadap pengadilan manusia serigala dianggap sejajar dengan pengadilan bagi para penyihir di Amerika. Sepanjang abad ke-16, banyak dugaan bahwa manusia serigala banyak yang disiksa dan dihukum mati.  

Kasus pemeriksaan pengadilan manusia serigala yang sangat terkenal melibatkan seorang pria bernama Peter Stubbe, yang tinggal di Jerman pada sekitar 1589. Sejumlah warga desa diduga menyaksikan Stubbe berubah wujud dari serigala kembali menjadi wujud manusia. 

Setelah dilakukan penyiksaan, ia pun mengakui berbagai tindakan jahat termasuk pembunuhan dan kanibalisme. Pria 40 tahun itu kemudian dihukum mati bersama dengan istri dan putrinya, menurut situs Historic Mysteries.    

Salah satu kisah tertua manusia serigala tertanggal 1 Masehi, ketika Ovid, seorang penyair Romawi, menulis“The Metamorphoses,” dimana ia menjelaskan seorang raja legendaris Arcadia bernama Lycaon berupaya mengelabui Zeus untuk makan daging manusia. Zeus tidak terkelabui, dan mengutuk Lycaon dengan mengubahnya menjadi serigala. Kata “lycanthrope” pada dasarnya berasal dari “Lycaon”, menurut Historic Mysteries.   

Selain kisah Raja Lycaon, terdapat pula upacara yang diadakan di Yunani kuno yang dikenal sebagai Lycaca. 

Upacara itu diselenggarakan untuk menghormati Zeus di Gunung Lycacus dan diduga melibatkan pengorbanan manusia dan manusia yang berubah menjadi bentuk serigala, menurut Republic, Book VIII dari Plato dan Encyclopedia Britannica. Selain itu, menurut pelancong dan ahli geografi Yunani, Pausanias, ritual ini mungkin telah dipraktekkan hingga abad ke-2 Masehi.   

Di luar Eropa, kisah manusia serigala juga banyak terdapat di berbagai budaya lain. Khususnya dalam suku Navajo, perubahan bentuk yang dikenal sebagai skinwalkers adalah para penyihir yang dapat berubah menjadi bentuk apapun yang mereka inginkan, termasuk serigala, anjing hutan, dan gagak yang merupakan bentuk favorit mereka, menurut Animal Planet.  

Pada era modern ini, manusia serigala paling sering terlihat di Wisconsin, AS. Terutama pada 1980 dan 1990-an, dimana banyak terjadi penampakan dari serigala yang mirip dengan manusia di dekat Elkhorn, Wisconsin. Saat ini terdapat lebih dari 200 laporan penampakan makhluk serupa di seluruh negara bagian, menurut “MasterQuest.”

Bola Api Aneh Terlihat Di Langit Jerman (Video)


Berikut ini adalah video penampakan meteor jatuh yang agak aneh,yang di upload ke Youtube oleh seborang user bernama Dahboo777.Apakah itu UFO,pesawat atau bahkan meteor? Dahboo berkata bahwa dia pernah melihat bola api yang tampak "dikontrol" sebelumnya.

Berikut videonya :

Google Moon Ungkap Objek Misterius Di Bulan


Citra Google Moon menemukan objek misterius yang mungkin merupakan UFO yang tertutup debu bulan, atau basis rahasia yang dihuni manusia. 

Banyak spekulasi muncul ketika foto-foto kontroversial ini diungkap oleh Tech and Gadget News dari seorang pengguna YouTube. Foto tersebut memperlihatkan objek misterius berada di permukaan bulan, seperti dilansir DailyMail. 



Anomali objek berbentuk segitiga ini terlihat memiliki barisan tujuh cahaya di sepanjang tepinya, seperti layaknya lampu di pesawat. Ini menandakan pembuatan desainnya benar-benar terencana. 

Bentuknya memang lebih identik dengan UFO, ukurannya terlihat jauh lebih besar dari pesawat buatan manusia apapun yang ada di Bumi.  Objek ini bisa ditemukan di Google Moon pada koordinat 22042'38.46N dan 142034'44.52E atau 22°42'48.71"N 142°35'12.58"E. Google Moon bekerja dalam cara mirip dengan Google Earth. 

Pengguna YouTube yang sama juga mengklaim menemukan struktur objek berbentuk segitiga serupa di bumi, di bawah permukaan es di benua Antartika. Menurutnya, objek segitiga misterius tersebut memiliki ukuran 125 x 90 meter.  Melihat fakta-fakta ini, ternyata sangat lekat dengan teori konspirasi tentang sekumpulan NAZI Jerman. 


Mereka disebut meninggalkan Bumi dari basis rahasianya di Antartika menggunakan pesawat luar angkasa ala UFO besutannya. Kemudian bersembunyi di fasilitas rahasia di sisi gelap bulan atau 'darkside of the moon'.

Beginilah Reaksi Manusia Saat Melihat UFO Mendarat Di Dekatnya


Apakah kamu termasuk manusia yang percaya akan adanya UFO? Bila iya, apa yang kamu lakukan pertama kali melihat UFO mendarat di dekatmu? 

Jelas yang pertama adalah kebingungan, kaget, penasaran atau mungkin takut. Dalam video berikut ini bakal tampak seperti apa kira-kira reaksi beberapa manusia saat melihat 'UFO' mendarat di depannya. Seperti apa?

Lima Reruntuhan Misterius Yang Menunjukkan Teknologi Manusia Jaman Prasejara Lebih Maju

Sudah Tepatkah Pemahaman Kita tentang Peradaban Prasejarah?  Artefak dan reruntuhan yang ditemukan di seluruh dunia telah membuat banyak ilmuwan mempertanyakan apakah pemahaman yang saat ini diyakini tentang peradaban prasejarah sudah tepat.  

Berikut adalah beberapa situs misterius yang dianggap oleh beberapa pihak menjadi bukti bahwa peradaban prasejarah jauh lebih maju daripada yang dipikirkan oleh para ilmuwan. Beberapa struktur ini telah terendam karena permukaan air laut yang telah meningkat selama ribuan tahun.

1. Piramida Bosnia Tertua di Dunia Berusia 25.000 Tahun

Piramida Sunca di Bosnia.

Penanggalan karbon menunjukkan bahwa Piramida Bosnia telah berusia 25.000 tahun.  Dua arkeolog Italia, Dr. Ricarrdo Brett dan Niccolo Bisconti, menemukan sepotong bahan organik pada piramida itu tahun lalu. Mereka mampu melakukan penanggalan karbon terhadap materi tersebut, begitu pula terhadap piramida itu sendiri.  

Penanggalan karbon menunjukkan piramida itu telah berusia 20.000 tahun sebelum peradaban Sumeria dan Babilonia, sehingga diyakini sebagai salah satu peradaban paling awal di dunia.  

Ketika Piramida Bosnia pertama kali ditemukan pada 2005, peneliti hanya bisa mengukur usia lapisan atas tanah yang menyelimuti piramida, yang berumur sekitar 12.000 tahun.  Dr. Semir Osmanagich, seorang peneliti yang bekerja di Piramida Bosnia menuturkan kepada NTDTV, "Materi organik yang ditemukan pada Piramida Sunca dan analisis biologis memberitahu kita bahwa piramida itu berusia lebih dari 12.500 tahun. Dengan demikian ini merupakan piramia tertua yang pernah ditemukan di planet ini."  

Karena piramida itu tertutup tanah dan vegetasi, orang-orang berpikir bahwa itu hanyalah sebuah bukit sampai ditemukan struktur batu di dalamnya. Bukit itu sebelumnya dikenal sebagai Bukit Visoko.  Meskipun banyak ilmuwan lokal yang mendukung penemuan Dr. Osmanagich ini, namun masih ada yang bersikap skeptis.  

Geolog Universitas Boston, Robert Schoch, yang menghabiskan 10 hari di lokasi, mengatakan kepada majalah Smithsonian pada 2009 bahwa piramida itu merupakan bentukan alam.  

Paul Heinrich, seorang arkeolog geologi di Universitas Louisiana State turut mendukung pendapat Schoch. Heinrich mengatakan kepada Smithsonian, "Tanah yang disebut piramida oleh Osmanagich sebenarnya cukup umum ditemukan. Di Amerika Serikat, ia disebut 'flatirons' dan Anda dapat melihatnya dalam jumlah banyak di Amerika Barat."  

Menurut laporan Smithsonian, Enver Buza, seorang pengukur tanah dari Institut Geodesi Sarajevo telah menyatakan dalam makalahnya bahwa piramida itu berorientasi ke utara dengan presisi yang sempurna. Namun ada pula yang mengatakan bahwa kasus piramida Bosnia telah digunakan untuk kepentingan politik.

2. Gobekli Tepe di Turki berusia 11.000 Tahun

Gobekli Tepe, Turki, yang diyakini sebagai tempat ibadah tertua di dunia.

Gobekli Tepe di Turki terdiri dari batu megalitikum besar yang berusia sekitar 6.000 tahun, lebih tua dari Stonehenge di Inggris.  

Arkeolog Klaus Schmidt meyakini bahwa tempat ini adalah tempat ibadah manusia yang tertua, yang telah berusia sekitar 11.000 tahun. Dibangun pada saat para ilmuwan mengatakan bahwa orang-orang bahkan belum mengembangkan teknik pertanian.  

Arkeolog Universitas Stanford, AS, Ian Hodder menuturkan kepada majalah Smithsonian bahwa struktur prasejarah di Gobekli Tepe bisa mengubah pandangan budaya prasejarah dari ilmu pengetahuan.  

"Penanggalan telah dilakukan dengan jelas, tidak ada pertanyaan tentang hal itu," kata Schmidt dalam sebuah wawancara radio Red Ice Creations. Dengan kombinasi penanggalan karbon dan menggunakan usia struktur sekitarnya, Schmidt yakin bahwa Gobekli Tepe setidaknya berusia 11.000 tahun.  

"Fakta yang menarik adalah bahwa masyarakat pemburu dan pengumpul yang diperkirakan hidup pada zaman itu, tidak mungkin dapat menghasilkan situs semacam itu, terutama untuk mengangkut batuan megalitikum," ujar Schmidt.  

Menurut artikel Smithsonian tahun 2008, melalui scan radar penembus tanah, Schmidt dan timnya telah menentukan bahwa setidaknya terdapat 16 cincin megalitikum lainnya yang masih berada bawah tanah seluas 8,8 hektar itu. Bahkan menurut Schmidt, situs itu tidak akan habis tergali dalam kurun waktu 50 tahun.  

Pada situs itu banyak terukir gambar burung pemakan bangkai, unggas air, laba-laba, dan banyak makhluk lainnya.

3. Monumen Yonagumi di Samudera Atlantik, Jepang Berusia 8.000 Tahun

Formasi bawah air yang disebut “The Turtle” di Yonaguni, Kepulauan Ryukyu, Jepang.

Diyakini oleh beberapa ilmuwan bahwa Monumen Yonagumi telah dibangun lebih dari 8.000 tahun yang lalu, sebelum zaman es terakhir.  

Struktur besar di lepas pantai Pulau Yonaguni, Jepang, telah dianggap sebagai bukti majunya peradaban prasejarah pada masa ribuan tahun lebih awal daripada yang tertulis dalam buku-buku teks saat ini.  Jurnalis Inggris, Graham Hancock dan Profesor Masaaki Kimura dari Ryukyu di Okinawa, mempelajari struktur tersebut setelah ditemukan oleh seorang penyelam pada 1987.  

Kimura setuju dengan Hancock bahwa manusialah yang telah membentuk struktur tersebut atau mengubah formasi dari batuan alami.  "Ini terlihat seperti sebuah monumen. Ia memiliki fitur yang sangat misterius. 

Selain itu, juga terdapat serangkaian jejak langkah dan potongan teras di bagian sisinya," kata Hancock kepada BBC.  Selain itu ia juga berorientasi pada arah mata angin. Bagian muka menghadap ke selatan, serta memiliki fitur timur-barat yang mendalam di sepanjang bagian depannya. Situs itu dapat menjadi monumen upacara, ritual, atau agama.  

Sementara itu Robert Schoch, ilmuwan skeptis yang sama dengan kasus Piramida Bosnia, menyatakan ketidaksetujuannya. Dia menuturkan kepada BBC bahwa "monumen" itu memang terlihat seperti buatan manusia, namun menurutnya alam juga bisa membuat formasi itu secara alami.  

"Saya pikir itu harus dianggap sebagai struktur alami sampai terdapat lebih banyak bukti yang ditemukan. Namun, tidak berarti saya merasa bahwa ini adalah kasus yang benar-benar telah tertutup," tulisnya dalam sebuah makalah pada 1999.

4. Teluk Khambhat di Israel berusia 9.500 Tahun

Laut Galilea di Israel

Di bagian bawah dari Danau Kinneret di Israel, yang juga dikenal sebagai Laut Galilea, terdapat struktur raksasa misterius yang diperkirakan berumur lebih dari 9.500 tahun.  Situs misterius tersebut ditemukan oleh National Institute of Ocean Technology pada tahun 2000 di Teluk Khambhat, yang sebelumnya dikenal sebagai Teluk Cambay.  

Struktur melingkar yang terbuat dari batu bulat dan batu karang itu memiliki panjang sekitar 9 kilometer. Situs itu hanya dieksplorasi melalui sonar scanning dan pengerukan.  Menurut Universitas Princeton, AS, setidaknya satu artefak yang ditemukan melalui pengerukan telah diketahui berasal dari tahun 7.500 SM.  

Website Princeton menjelaskan mengapa beberapa arkeolog menolak untuk menerima penanggalan artefak dalam kaitannya dengan struktur itu sendiri adalah karena artefak di situs itu ditemukan melalui pengerukan, dan bukannya melalui penggalian arkeologi yang terkontrol.  Karena hasil pengerukan menyebabkan para arkeolog mengklaim bahwa artefak tersebut secara definitif tidak dapat dikaitkan dengan situs.  

"Ini sangat misterius, sangat menarik, namun intinya adalah kita tidak mengetahui kapan situs itu terbentuk, kita tidak mengetahui apa yang terhubung dengan situs itu, dan kita tidak mengetahui apa fungsinya," kata Dani Nadel kepada Fox News.  

Dani Nadel adalah seorang arkeolog di University of Haifa, Israel, yang bekerja dengan tim untuk mempelajari penemuan tersebut.  

"Kami hanya mengetahui bahwa situs itu eksis, berukuran raksasa, dan merupakan situs yang tidak biasa," tutur Nadel lebih lanjut.  Dan menurut laporan Fox News untuk menggali situs itu bisa menghabiskan biaya ratusan ribu dolar.

5. Jalan Bimini Berusia 12.000 Tahun

Jalan Bimini di Bahama

Dua kelompok pendapat ilmuwan telah saling bertentangan pendapat mengenai masalah struktur bawah air yang dikenal sebagai "Jalan Bimini" di lepas pantai Bahama sejak pertama kali ditemukan pada 1968.  

Salah satu kelompok mengatakan bahwa itu adalah struktur buatan manusia yang telah berusia 12.000-19.000 tahun, dan mencemooh pemahaman konvensional yang menyebutkan bahwa peradaban maju baru berlangsung sekitar 5.000 tahun yang lalu. 

Sementara kelompok yang lain mengatakan bahwa itu adalah bentukan alam.  Psikolog yang beralih menjadi penjelajah, Dr. Greg Little, telah melakukan beberapa penyelaman yang terdokumentasi bersama arkeolog William Donato di lokasi tersebut.  

Donato menjelaskan dalam sebuah email kepada Epoch Times bahwa garis batu membentuk sebuah dinding, yang dikenal sebagai "pemecah ombak", yang dibangun untuk melindungi permukiman prasejarah dari gelombang.  

Selama penyelaman mereka telah mendokumentasikan dalam bentuk film dan foto. Donato dan Little telah menemukan struktur multi susun dan mengatakan bahwa seharusnya situs itu dibentuk oleh manusia.  Duo ilmuwan ini juga mengatakan bahwa mereka menemukan batu jangkar dengan lubang tali yang terukir pada batu.  

Salah satu batu tersebut dianalisis di Universitas Colorado, kemudian diketahui bahwa batu itu memiliki bekas penggunaan alat perkakas, bentukan tampak dibuat dengan sengaja, serta fitur erosi yang mirip dengan jejak langkah kaki.  Little menulis dalam sebuah makalah tahun 2005 tentang analisis aktivasi neutron dibandingkan dengan batu pantai yang terdekat dengan Dinding Bimini.  

Analisis tersebut menunjukkan bahwa batu Bimini memiliki lebih sedikit elemen, dengan demikian hal ini mengungkapkan bahwa situs itu terbentuk di tempat lain dan diangkut ke lokasi tersebut, jadi bukan terbentuk secara alami.  

Sementara Dr. Eugene Shinn, seorang pensiunan ahli geologi yang telah bekerja selama 30 tahun untuk US Geological Survey, berpendapat bahwa Jalan Bimini terdiri dari batu karang pantai. Iklim di wilayah tersebut yang menyebabkan pasir dan bahan di pantai lainnya berubah menjadi semen yang mengeras secara relatif cepat, dan menciptakan batu karang yang tertutup oleh air permukaan laut yang naik.

Penampakan UFO Muncul Di Langit Madinah


Unidentified flying object atau karib disebut UFO disebut-sebut tampak di langit Arab Saudi, tepatnya di sebelah barat Kota Madinah.

Surat kabar harian Sada yang dimuat Emirates247, Jumat (17/1/2014), melaporkan seorang pria, Fahd Al Harbi menangkap penampakan UFO sedang melintas di dekat masjid di Madinah. Tak disebutkan nama masjidnya apa. Diduga masjid Nabawi. 

Fahd mengklaim dirinya berhasil melihat UFO terbang pada Kamis 16 Januari 2014, sekitar pukul 21.00 malam, waktu setempat. Dia pun bergegas mengambil ponsel dan mengabadikan menjadi sebuah video. 

"Saat melihat objek itu, aku sedang melintas dekat masjid. Aku pun memfilmkannya," ujar Fahd.  Meski berhasil mengabadikannya, Fahd mengaku kesulitan untuk melihat kembali UFO itu pada rekaman video. Sebab ia merekamnya dalam beberapa bagian video. 

Dia juga kesulitan untuk menemukan pada bagian mana ia menangkap penampakan objek aneh tersebut. Tapi pada akhirnya rekaman UFO ia dapatkan. "Aku merekamnya dalam beberapa bagian video," kata Fahd. 


Meski demikian, belum ada pihak yang yang bisa dikonfirmasi apakah penampakan itu benar-benar UFO atau bukan. Sejauh ini, hal serupa, penampakan benda diduga UFO beberapa kali ditemukan di sejumlah negara.

Benarkah Bulan Ciptaan Manusia Jaman Dulu?

Kelinci Giok dan Dewi Bulan dalam budaya Maya

Ada sebuah legenda yang terus beredar mengatakan bahwa Bulan itu dibuat oleh manusia jaman dahulu kala yang diperuntukkan sebagai penerangan bagi manusia. Jika Bulan adalah buatan manusia, maka pasti ada nenek moyang Maya yang terlibat dalam pembuatan tersebut.  

Alasannya adalah karena Bulan selamanya menghadap ke bumi dari bagian depan, manusia tidak pernah melihat bagaimana rupa bulan dari bagian belakang. Tak disangka bangsa Maya mengukir rupa bagian belakang Bulan di pintu candi penyembah dewa mereka.  

Melalui pengamatan terkait, para ilmuwan mendapati bahwa Bulan itu tidak padat alias berongga, sebab ketika sebuah benda jatuh, permukaan bulan akan mengalami gelombang kejut secara terus menerus. Benarkah Bulan itu buatan manusia? Hingga kini, para ilmuwan masih terus menelitinya, namun, tidak pernah mendapatkan jawaban.  Saya melihat sebuah artikel di Zhengjian.net tentang kenangan dalam kehidupan dahulu. 

Beberapa di antaranya ternyata adalah proses dalam pembuatan bulan, ini yang membuat saya sangat terkejut. Kenangan ini membantu para ilmuwan menyingkap misteri yang tak pernah terpecahkan ini!  'Kehidupan dahulu dan sekarang' merupakan topik yang hangat sekarang, banyak yang sangat tertarik dengan topik ini. Ada beberapa cara mengenang kehidupan dahulu, seperti misalnya hipnotis, ramalan psikis Yigua, atau mengamati dengan kekuatan super natural, dan kekuatan super natural ini adalah yang tertinggi di antaranya.  

Kekuatan super natural adalah kemampuan yang baru bisa didapatkan melalui kultivasi (Xiu Lian), praktisi Xiu Lian bisa secara sadar menyaksikan atau mengenang kembali masa lalu dalam kehidupan dahulunya sebelum kehidupan sekarang seiring dengan meningkatnya tingkat kultivasi.  

Penulis mengenang kembali secara berangsur-angsur beberapa peristiwa dalam kehidupan dahulunya melalui kemampuan ini. Diantaranya suasana semasa prasejarah yang terlibat dalam pembuatan Bulan! Berikut ini kisahnya.  

Mengapa bagian muka bulan dirancang selamanya menghadap ke bumi  

Sungguh sudah berkali-kali saya reinkarnasi, saya masih ingat pernah reinkarnasi di jaman prasejarah dengan teknologi yang sangat canggih. Jauh lebih canggih dari kecanggihan sekarang. Banyak teknologi yang dianggap mustahil bagi orang jaman sekarang justru merupakan makanan sehari-hari di jaman itu.  

Saking canggihnya teknologi orang-orang jaman itu hingga bermaksud membuat sebuah Bulan ke angkasa, menerangi langit yang gelap gulita. Sebagai catatan, jika orang jaman sekarang memilik tekonologi seperti itu juga akan berbuat demikian, hanya saja teknologi sekarang belum canggih, tidak mampu melakukannya.  Saya seorang insinyur kala itu yang membantu membuat Bulan. 

Seingat saya, di bagian pusat bulan itu tidak saja berongga, tetapi juga dilengkapi dengan berbagai macam instrumen control dan susunan gear yang canggih. Presisi mesin jauh lebih canggih daripada teknologi tercanggih jaman sekarang, mesin-mesin ini dapat mempertahankan perputaran bulan mengelilingi bumi secara normal.  

Mereka menggunakan energi density ultra- tinggi untuk mempertahankan rotasi dan revolusi bulan, sehingga tetap mempertahankan perputaran bulan dan tidak berhenti berputar sampai sekarang. Bagian muka bulan kala itu sepenuhnya mengkilap, malamnya tampak seperti gemerlapan cahaya yang memancar ke segenp penjuru. 

Bagian belakang bulan dilengkapi dengan sejumlah peralatan kontrol. Rancangan ini menyebabkan bagian muka bulan selamanya menghadap ke bumi. Sedangkan bagian belakangnya selamanya tidak akan terlihat dari bumi.  

Menempatkan sebuah kota ke angkasa  

Ada banyak pelukis modern, seniman yang berimajinasi dengan karya manusia prasejarah. Ada beberapa diantaranya sangat mirip, sebenarnya itu merupakan ingatan bekas reinkarnasinya kala itu. Peradaban manusia prasejarah ini memang sangat maju, bahkan beberapa peradaban di masa lalu itu dapat menempatkan sebuah kota hingga ke angkasa.  

Benda terbang di angkasa tidak hanya berupa pesawat terbang, tetapi juga kapal raksasa seperti sekarang ini juga bisa terbang di angkasa. Namun, karena peradaban masa lalu menggunakan energi murni dan kepadatan tinggi, sehingga tidak akan menyebabkan pencemaran lingkugan, mampu mendorong beberapa benda raksasa.  

Bekas peradaban kuno terutama peralatan batu dimata orang modern, lalu beranggapan bahwa manusia prasejarah hanya bisa menggunakan peralatan batu-batuan, tidak ada bukti apapun pernah menggunakan 'listrik'. Lantas memastikan bahwa manusia prasejarah tidak memiliki peradaban. Sungguh merupakan pandangan yang dangkal jika dilihat dari sudut pandang pengetahuan modern.  

Beberapa orang beranggapan bahwa manusia jaman sekarang adalah satu-satunya yang memiliki peradaban dan paling maju dalam sejarah manusia. Padahal justru sebaliknya, fakta dengan aktualitasya terbalik, dalam sejarah peradaan manusia. Peradaban manusia kali ini dianggap sebagai perkembangan peradaban tingkat rendah yang langka.Manusia prasejarah menitikberatkan pada kekuatan spiritual. 

Mereka tahu bahwa spiritual dengan materi itu sekarakter, kerap menggunakan kekuatan spiritual untuk memperkuat perkembangan materi. Tidak seperti manusia modern yang hanya menitikberatkan pada peningkatan teknologi.  

Menempatkan bulan ke orbit dengan kekuatan pikiran  

Manusia jaman dulu, akan memurnikan pikirannya. Membiarkan pikirannya menjadi murni, agar dapat memperkuat dan memperbesar energi tertentu, seperti bulan yang dibahas di atas. Setelah kerangka bulan dirakit di Bumi, kemudian sekelompok orang menggunakan beberapa peralatan seperti kristal (tapi, bukan kristal, melainkan bijih tertentu yang lebih murni). Lalu bermeditasi di lantai memperkuat energi bijih-bijih ini dengan kekuatan pikiran, agar bulan yang maha besar ini naik ke angkasa dan masuk ke orbitnya.  

Setelah itu merakit proses lainnya di orbit, memasang perancah raksasa, membuat pesawat mini ulang alik dengan logam-logam kecil yang tak terhitung banyaknya. Pesawat-pesawat mini dirancang untuk single dan double seat, orang-orang mengenakan kostum astronot yang ringan dan praktis, bekerja siang malam tanpa henti, suasana tampak ramai. Kenangan penulis berakhir sampai disini. Upaya para ilmuwan mengeksplorasi misteri bulan ini pun berakhir sampai disini.  

Mengapa di saat demikian, Sang Pencipta semesta alam membiarkan orang tertentu mengenang kembali pengalaman gaibnya yang menarik perhatian dunia ini?  Ini pasti bukan kebetulan. Saya merasakan bahwa ini bukan hanya untuk membuka pandangan atau wawasan, perubahan pikiran orang-orang, bahkan memberitahu kepada kita hari ini. Membiarkan orang-orang tahu semua peristiwa yang tidak akan pernah diketahuinya, adalah untuk kebutuhan sejarah. 

Sebab ini merupakan era khusus dimana manusia akan mengalami perubahan besar yang belum pernah ada sebelumnya. Oleh karena itu ada beberapa hal yang secara bertahap dan berangsur-angsur harus diketahui oleh umat manusia.

Sumber : Erabaru.net

Misteri Formasi 'V' pada Migrasi Burung Terkuak


Peneliti Royal Veterinary College, Inggris, berhasil menguak misteri mengapa gerombolan burung biasanya terbang dengan membentuk formasi 'V'. 

Studi baru itu menunjukkan bahwa formasi itu membantu penghematan energi burung, dilansir Sydney Morning Herald, Jumat 17 Januari 2014.  Hal itu terkuak setelah peneliti menganalisis migrasi 14 burung ibis dari Austria ke Tuscany, yang jarak tempuhnya mencapai sekitar 1.000 kilometer.  

Dalam laporannya, peneliti mengatakan, formasi V itu sangat optimal secara aerodinamis. Bentuk ini menguntungkan sekawanan burung, mengurangi tekanan udara yang dipecah oleh pemimpin burung yang berada di lini terdepan.  

Pemimpin burung memang harus berkorban demi yang lainnya. Untuk itu, kata peneliti, terdapat pergantian pemimpin secara teratur.  

"Selama bertahun-tahun, kami sudah bertanya apakah burung yang mengepakkan sayapnya bisa menghemat energi," ujar Geoffrey Spedding, Direktur Kedirgantaraan dan Departemen Teknik Mesin Universitas Southern California, yang tidak ikut dalam studi.  "Studi ini menjawab pertanyaan, dan jawabannya adalah ya," ujar dia.  

Pimpinan studi, Jim Usherwood membeberkan tantangan utama selama studi. Peneliti harus mempersiapkan studi selama kurang lebih tiga tahun, yakni sejak burung itu menetas di Kebun Binatang Wina, Maret 2011. 

Kemudian peneliti memantau pertumbuhan burung sampai kemudian mereka migrasi ke daerah tertentu.  Peneliti juga menyertakan burung ibis muda dalam uji coba penerbangan pesawat ringan yang dilengkapi parasut. 

Sampai kemudian saat burung ini migrasi, pesawat berparasut itu kemudian mengikuti burung.  Dari analisis 24.000 kepakan sayap burung menunjukkan rata-rata burung menyesuaikan posisi mereka untuk mengoptimalisasi putaran. Burung kemudian kembali menyesuaikan tahapan mereka saat mengubah formasi 'V'.  

Sayangnya, peneliti tak mengurai berapa energi yang bisa tersimpan dengan formasi itu. Peneliti hanya menjelaskan, formasi itu mampu memberikan keuntungan kecil selama perjalanan migrasi yang panjang.  Usherwood juga menjelaskan, bagaimana burung bisa terbang dengan formasi 'V' yang tepat dan rapi. Menurutnya, burung memiliki semacam aturan praktis atau sensor agar mereka menyesuaikan dengan formasi.  

Studi juga mengatakan, para ahli mengatakan formasi 'V' juga berlaku pada bebek dan burung undan. Studi ini telah dipublikasikan pada Jurnal Nature.

Benarkah Waktu Terjadinya Kiamat 5 Menit Sebelum Jam 12 Malam?

Ilustrasi ledakan nuklir

Kiamat semakin dekat. Boleh percaya, boleh tidak.Peneliti dari Science and Security Board of the Bulletin of Atomic mengumumkan "Jam Kiamat" (Doomsday Clock) datang tepat lima menit sebelum tengah malam.  Peringatan dewan peneliti itu bukan main-main. Meski Jam Kiamat yang dimaksud tak menggambarkan datangnya kiamat yang sesungguhnya, pengaturan waktu itu jadi peringatan serius bagi warga dunia.  

Tiap tahun dewan peneliti itu mengatur ancaman bencana teknologi pada kehidupan manusia dengan metafora Jam Kiamat itu. Pengaturan waktu menunjukkan potensi bencana teknologi yang mengancam peradaban.  Semakin dekat waktu kiamat, semakin serius pula ancaman bencana teknologi yang muncul.  

Tiap tahun, dewan peneliti itu menganalisis kiamat berdasarkan ancaman internasional, khususnya senjata nuklir, atau perubahan iklim. Setelah itu, kemudian digambarkan dalam Jam Kiamat.  

"Seperti biasanya, teknologi baru muncul berjalan dengan baik, seperti memasok sumber energi bersih, menyembuhkan penyakit serta meningkatkan kehidupan," jelas dewan peneliti itu. "Kita bisa mengelola teknologi kita atau menjadi korban teknologi. Pilihannya ada di tangan kita, dan Jam Kiamat terus berdetak," tegas dewan itu.  

Bencana Teknologi  

Jam Kiamat yang diciptakan Bulletin of Atomic Scientists pada 1947 telah memperingatkan potensi bencana teknologi. Pada era itu, Jam Kiamat masih berjarak tujuh menit dari pertengahan malam. Artinya, ancaman kiamat saat itu masih belum serius.  

Tiap saat, Jam Kiamat berubah menyesuaikan dengan kondisi potensi terkini.  Pada tahun 1953, misalnya. Jam Kiamat semakin dekat, dua menit sebelum pergantian malam. Peringatan ini menyusul uji coba bom hidrogen pertama kalinya.  Sedangkan, masa yang teraman yakni pada tahun 1991. 

Jam Kiamat diatur 17 menit sebelum pergantian hari. Ini menyusul berakhirnya Perang Dingin antara dua blok kekuatan besar dunia.  

Ancaman kiamat serius kembali diingatkan pada awal tahun 2012, menyusul krisis nuklir di Fukushima, Jepang, akibat gempa bumi dan tsunami sampai menyebarnya virus mematikan H5N1.  

Untuk awal tahun ini, Jam Kiamat diatur lima menit, ini mempertimbangkan negosiasi dua negara besar di bidang nuklir, AS dan Rusia, terhenti.  Sementara dalam ancaman perubahan iklim, nyatanya negara-negara besar seperti AS, Uni Eropa, dan Australia tak mendukung. Mereka tak menunjukkan komitmen dalam energi terbarukan. Belum lagi, Jepang yang telah ingkar dengan janji untuk mengurangi emisi gas rumah kaca.  

Dewan kemudian menyarankan AS dan Rusia kembali membuka dialog, perubahan iklim harus segera diatasi untuk mencegah potensi kiamat lebih awal.

Sumber : Viva.co.id

Ningen : Makhluk Misterius Dari Antartika

Ilustrasi Ningen

Selama beberapa tahun terakhir, desas-desus telah beredar di Jepang tentang keberadaan berbentuk humanoid raksasa yang menghuni perairan es Antartika.Apakah mereka benar-benar ada?

Menurut kabar yang dilaporkan para awak kapal "penelitian paus" yang dioperasikan pemerintah.Makhluk ini disebut Ningen (secara harfiah berarti "manusia"),dikatakan makhluk ini berwarna putih dengan panjang diperkirakan 20 sampai 30 meter. Saksi mata menggambarkan mereka memiliki bentuk seperti manusia, sering disertai dengan kaki, lengan, dan tangan bahkan lima jari.Kadang-kadang mereka juga digambarkan memiliki sirip atau ekor putri duyung,bukan kaki. Satu-satunya bentuk wajah yang terlihat adalah mata dan mulut.

Penampakan nakhluk yang di duga Ningen


Menurut satu account, anggota awak di dek melihat objek yang awalnya mereka pikir itu adalah kapal selam asing di kejauhan. Ketika mereka mendekat, menjadi jelas bahwa objek itu memiliki bentuk tidak teratur dan bukan buatan manusia - karena objek itu hidup. Makhluk itu cepat menghilang di bawah air.

Pada umumnya, keberadaan Ningen dianggap sebagai urban legend. Banyak informasi tentang makhluk ini berasal dari serangkaian posting di forum 2channel, ditulis oleh seseorang yang menggambarkan pengalaman seorang temannya yang bekerja pada kapal penelitian paus milik Jepang.

Kisah ini menjadi lumayan populer sehingga majalah MU, sebuah majalah paranormal Jepang, mempublikasikan sebuah artikel mengenainya pada bulan November 2007.  Dalam majalah itu, ada beberapa spekulasi mengenai Ningen yang disebut mendiami laut bagian selatan. Screen Shot dari Google Map yang beredar luas di web-web Indonesia dan disebut menampakkan sosok Ningen juga berasal dari majalah itu.

Penampakan Ningen yang terlihat di Google maps


Sampai saat ini, tidak ada bukti kuat yang telah dikemukakan untuk mengkonfirmasi keberadaan Ningen. Pemerintah Jepang diyakini menyimpan catatan rinci dari penampakan tersebut, tetapi mereka telah mengatakan tidak ada informasi tersebut kepada publik dan beberapa orang melaporkan bahwa saksi mata diperintahkan untuk tetap diam.


Dua video mengklaim menunjukkan Ningen di bawah air telah diposting di YouTube.




Penampakan Ningen tampaknya paling sering terjadi pada malam hari, membuat mereka semua lebih sulit untuk di foto. Dalam gambar diam, para cryptids laut ini kebanyakan hanya terlihat seperti gunung es, meskipun dikatakan bahwa ketika foto-foto itu diperbesar akan memperlihatkan kulit halus seperti manusia.

Dalam semua kasus penampakan Ningen, tidak ada foto meyakinkan yang telah di beberkan ke publik, baik karena itu memang tidak ada atau karena pemerintah tidak ingin mengundang pengawasan berlebihan dan merusak reputasi ilmiah dari program penelitian ikan paus.