Ilustrasi |
Permukaan air laut naik 60% lebih cepat dari perkiraan PBB, sehingga mengancam sejumlah daerah permukaan rendah. Demikian ungkap sebuah studi terbaru.
Dilansir Reuters,
laporan yang dikeluarkan pada acara pertemuan PBB di Qatar itu
mengkombinasikan perubahan iklim, kenaikan temperatur, serta berbagai
risiko ,dll.
"Pemanasan global tidak melambat, karena permukaan
air laut naik lebih cepat dari perkiraan awal," ujar Professor Stefan
Rahmstorf dari Potsdam Institue for Climate Impact Research.
Penelitian
dari Potsdam Institute for Climate Impact Research itu membandingkan
dengan proyeksi sebelumnya dari PBB, untuk periode 90-an sampai 2011.