Ilustrasi |
Tentang Planet Nibiru.
Bagian luar Tata Surya masih memiliki banyak planet-planet minor yang belum ditemukan. Sejak pencarian untuk Planet X dimulai pada awal abad ke 20, kemungkinan akan adanya planet hipotetis yang mengorbit Matahari dibalik Sabuk Kuiper telah membakar teori-teori Kiamat dan spekulasi bahwa Planet X sebenarnya merupakan saudara Matahari kita yang telah lama hilang.
Tetapi mengapa cemas duluan akan Planet X/Teori Kiamat ini? Planet X tidak lain hanya merupakan obyek hipotetis yang tidak diketahui?
Teori-teori ini didorong pula dengan adanya ramalan suku Maya akan kiamat dunia pada tahun 2012 (Mayan Prophecy) dan cerita mistis Bangsa Sumeria tentang Planet Nibiru, dan akhirnya kini memanas sebagai ramalan kiamat 21 Desember 2012. Namun, bukti-bukti astronomis yang digunakan untuk teori-teori ini benar-benar melenceng.
Peneliti-peneliti Jepang mengumumkan berita bahwa pencarian teoretis mereka untuk sebuah massa besar di luar Tata Surya kita telah membuahkan hasil. Dari perhitungan mereka, mungkin saja terdapat sebuah planet yang sedikit lebih besar daripada sebuah obyek Plutoid atau planet kerdil, tetapi tentu lebih kecil dari Bumi, yang mengorbit Matahari dengan jarak lebih dari 100 SA. Tetapi sebelum kita terhanyut pada penemuan ini, planet ini bukan Nibiru, dan bukan pula bukti akan berakhirnya dunia ini pada 2012. Penemuan ini penemuan baru dan merupakan perkembangan yang sangat menarik dalam pencarian planet-planet minor dibalik Sabuk Kuiper.
Dalam simulasi teoretis, dua orang peneliti Jepang telah menyimpulkan bahwa bagian paling luar dari Tata Surya kita mungkin mengandung planet yang belum ditemukan. Patryk Lykawa dan Tadashi Mukai dari Universitas Kobe telah mempublikasikan paper mereka dalam Astrophysical Journal yang menjelaskan tentang planet minor yang mereka yakini berinteraksi dengan Sabuk Kuiper yang misterius itu.
Kuiper Belt Objects (KBOs)
Sabuk Kuiper menempati wilayah yang sangat luas di Tata Surya kita, kira-kira 30-50 SA dari Matahari, dan mengandung sejumlah besar obyek-obyek batuan dan metalik. Obyek terbesar yang diketahui adalah planet kerdil (Plutoid) Eris. Telah lama diketahui bahwa Sabuk Kuiper memiliki karakteristik yang aneh, yang mungkin menandakan keberadaan sebuah benda (planet) besar yang mengorbit Matahari dibalik Sabuk Kuiper. Salah satu karakterikstik tersebut adalah yang disebut dengan Kuiper Cliff atau Jurang Kuiper yang terdapat pada jarak 50 SA.
Ini merupakan akhir dari Sabuk Kuiper yang tiba-tiba, dan sangat sedikit obyek Sabuk Kuiper yang telah teramati dibalik titik ini. Jurang ini tidak dapat dihubungkan terhadap resonansi orbital dengan planet-planet masif seperti Neptunus, dan tampaknya tidak terjadi kesalahan (error) pengamatan. Banyak ahli astronomi percaya bahwa akhir yang tiba-tiba dalam populasi Sabuk Kuiper tersebut dapat disebabkan oleh planet yang belum ditemukan, yang mungkin sebesar Bumi. Obyek inilah yang diyakini Lykawka dan Mukai telah mereka perhitungkan keberadaannya.
Peneliti Jepang ini memprediksikan sebuah obyek besar, yang massanya 30-70 % massa Bumi, mengorbit Matahari pada jarak 100-200 SA. Obyek ini mungkin juga dapat membantu menjelaskan mengapa sebagian obyek Sabuk Kuiper dan obyek Trans-Neptunian (TNO) memilikibeberapa karakteristik orbital yang aneh, contohnya Sedna.
Sejak ditemukannya Pluto pada tahun 1930, para astronom telah mencari obyek lain yang lebih masif, yang dapat menjelaskan gangguan orbital yang diamati pada orbit Neptunus dan Uranus. Pencarian ini dikenal sebagai Pencarian Planet X, yang diartikan secara harfiah sebagai pencarian planet yang belum teridentifikasi. Pada tahun 1980an gangguan orbital ini dianggap sebagai kesalahan (error) pengamatan. Oleh karena itu, pencarian ilmiah akan Planet X dewasa ini adalah pencarian untuk obyek Sabuk Kuiper yang besar atau pencarian planet minor. Meskipun Planet X mungkin tidak akan sebesar massa Bumi, para peneliti masih akan tetap tertarik untuk mencari obyek-obyek Kuiper lain, yang mungkin seukuran Plutoid, mungkin juga sedikit lebih besar, tetapi tidak terlalu besar.
Planet X tidaklah menakutkan
Jadi darimana Nibiru ini berasal? Pada tahun 1976 sebuah buku kontroversial berjudul The Twelfth Planet atau Planet Keduabelas ditulis oleh Zecharian Sitchin. Sitchin telah menerjemahkan tulisan-tulisan kuno Sumeria yang berbentuk baji (bentuk tulisan yang diketahui paling kuno). Tulisan berumur 6000 tahun ini mengungkapkan bahwa ras alien yang dikenal sebagai Anunnaki dari Planet yang disebut Nibiru, mendarat di Bumi. Ringkas cerita, Anunnaki memodifikasi gen primata di Bumi untuk menciptakan homo sapien sebagai budak mereka.
Ketika Anunnaki meninggalkan Bumi, mereka membiarkan kita memerintah Bumi ini hingga saatnya mereka kembali nanti. Semua ini mungkin tampak sedikit fantastis, dan mungkin juga sedikit terlalu detil jika mengingat semua ini merupakan terjemahan harfiah dari tulisan kuno berumur 6000 tahun. Pekerjaan Sitchin ini telah diabaikan oleh komunitas ilmiah sebagaimana metode interpretasinya dianggap imajinatif.
Meskipun demikian, banyak juga yang mendengar Sitchin, dan meyakini bahwa Nibiru (dengan orbitnya yang sangat eksentrik dalam mengelilingi Matahari) akan kembali, mungkin pada tahun 2012 untuk menyebabkan semua kehancuran dan terror-teror di Bumi ini. Dari penemuan astronomis yang meragukan inilah hipotesa Kiamat 2012 Planet X didasarkan. Lalu, bagaimanakah Planet X dianggap sebagai perwujudan dari Nibiru?
Kemudian terdapat juga penemuan katai coklat di luar Tata Surya kita dari IRAS pada tahun 1984 dan pengumuman NASA akan planet bermassa 4-8 massa Bumi yang sedang menuju Bumi pada tahun 1933. Para pendukung hipotesa kiamat ini bergantung pada penemuan astronomis ini sebagai bukti bahwa Nibiru sebenarnya adalah Planet X yang telah lama dicari para astronom selama abad ini. Tidak hanya itu, dengan memanipulasi fakta-fakta tentang penelitian-penelitian ilmiah, mereka membuktikan bahwa Nibiru sedang menuju kita (Bumi), dan pada tahun 2012, benda masif ini akan memasuki bagian dalam Tata Surya kita, menyebabkan gangguan gravitasi.
Dalam pendefinisian yang paling murni, Planet X adalah planet yang belum diketahui, yang mungkin secara teoretis mengorbit Matahari jauh di balik Sabuk Kuiper. Jika penemuan beberapa hari lalu memang akhirnya mengarah pada pengamatan sebuah planet atau Plutoid, maka hal ini akan menjadi penemuan luar biasa yang membantu kita memahami evolusi dan karakteristik misterius bagian luar Tata Surya kita.
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ ++++++
Bangsa Maya / Suku Maya
Suku Maya adalah kelompok suku yang tinggal di semenanjung Yucatan, Amerika Tengah yang berbatasan dengan Samudera Pasifik di sebelah barat, dan Laut Karibia di sebelah timur.
Suku yang pada zaman batu mencapai kejayaan di bidang teknologinya (250 M hingga 925 M), menghasilkan bentuk karya dan peradaban unik seperti bangunan (Chichen Itza), pertanian (kanal drainase), tanaman jagung dan latex, sumurnya yang disebut "cenotes".
Cara mereka berkomunikasi dan mendokumentasikan tulisan: Tulisannya menggunakan gambar dan simbol, yang disebut "glyph". Ada dua macam glyph: yakni yang menampilkan gambar utuh dari benda yang dimaksudkan, dan tipe yang menggambarkan sesuatu sesuai dengan suku katanya.
Misalnya kata "balam: jaguar", digambarkan dengan kepala binatang tersebut, atau dengan tiga suku kata "ba"-"la"-"ma" yang terdiri dari tiga gambar sejenis mangkok/tempurung.
Suku ini juga mengenal kecantikan seseorang, dengan membuat tempurung kepalanya menjadi rata, dengan cara mengikatkan papan di dahi dan tempurung belakang pada bayi/kelahiran anak, sehingga pada waktu dewasa mereka merasa anggun dengan memiliki tulang dahi yang rata.
Adapun senjata yang digunakan adalah disebut "Atlatl" , yakni semacam busur dan panahnya.
Makanan utama mereka adalah: Tortilla.
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ ++++++++++
Kalender Suku Maya
Di sekitar pedalaman kaki Gunung Himalaya, Tibet misalnya, orang-orang menjumpai sebuah suku, keturunan dan rupa mereka hampir mirip dengan orang Yunani. Konon katanya, mereka adalah orang-orang yang beruntung masih hidup atas peristiwa banjir yang dahsyat itu.
Pada tahun 1986, kantor berita pemerintah Turki menyatakan bahwa 5.200 meter di atas permukaan laut puncak gunung (Ararat), telah ditemukan sebuah benda yang mirip dengan perahu Nabi Nuh yang berbentuk persegi empat, lalu mengambil gambarnya dari angkasa, dan panjang perahunya sesuai dengan yang dicatat dalam kitab suci.
Mister Li Hongzi (pendiri Fulun Gong/Fulun Dafa) menerangkan dalam ceramah Alam Semesta-nya,Beliau menuturkan bahwa peradaban dimuka bumi ini setidaknya telah dihancurkan kurang lebih sebanyak empat kali oleh Sang Pencipta.
Dan,pada saat era dimana kita hidup sekarang ini, merupakan masa kehidupan peradaban umat manusia ke-5 dibumi.
Lalu kenapa manusia bisa mengalami bencana itu? Mitologi dari setiap negara mempunyai penjelasan yang sama terhadap hal ini. Semua ini dikarenakan kemerosotan dan kebejatan manusia, lalu Sang Penguasa Alam Semesta memutuskan untuk menghukum manusia.
Mengenai penggambaran atas peristiwa dimusnahkannya beberapa peradaban-peradaban manusia masa silam ,sebenarnya bisa kita peroleh penjelasannya dari beberapa Hadist.
Pernah aq membaca sebuah hadist riwayat (lupa tapi hadist riwayat siapa),disitu dikisahkan pada zaman nabi-nabi terdahulu,ada yang disebut sebagai zaman edan dan zaman apa gitu deh (intinya setiap manusia pada zaman ini kembali fitrah), sehabis zaman edan akan kembali lagi ke zaman fitrah sampai saatnya tiba alam semesta ini benar-benar akan dihancurkan secara keseluruhan.
Nah, dari isi hadist tersebut dapat kita peroleh penjelasan, bahwa ketika suatu zaman dimana manusia telah menunjukkan kemerosotan moral yang luar biasa (zaman edan),Sang Penicipta memutuskan untuk mengahiri peradaban tersebut dengan mengirimkan beberapa bencana besar yang ahirnya mengakhiri kehidupan dimuka bumi pada saat itu.
Hanya beberapa oranglah yang disisakan untuk memulai peradaban baru selanjutnya.Pada waktu peradaban baru ini lahir,hati orang-orang yang berhasil terselamatkan tersebut kembali dalam keadaan bersih/fitrah (setelah bertobat) karena telah disadarkan oleh rentetan bencana mengerikan yang menimpanya dimasa silam.(mohon dikoreksi lagi yah hadistnya)
Siklus seperti itu terus menurus berlangsung sampai pada masa peradaban kita saat ini (masa peradaban umat manusia ke-5/matahari ke-5).
Pada saat ini,dimana tanda-tanda zaman edan telah dapat terlihat dengan begitu jelas,mungkin kembali saatnya peradaban pada saat ini harus kembali diakhiri,dan akan digantikan dengan sebuah peradaban baru yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan peradaban sebelumnya.(mungkin manusia-manusia yang akan datang akan mengenal sisa-sisa peradaban kita sebagai sebuah peradaban maju yang hilang ditelan masa,seperti halnya kisah mengenai peradaban Atlantis dan Lemuria yang tenggelam dimasa silam)
Kini muncul pertanyaan,apa hubungannya peradaban ke-5 dimuka bumi ini dengan tahun 2012??
Pada sistem penanggalan didalam Kalender Bangsa Maya/Maya Calendar yangg merupakan kalender paling Akurat sampai sekarang yg pernah ada di bumi.(Perhitungan Maya Calendar dari 3113 SM sampai 2012 M) ,mereka (Bangsa Maya) menyatakan pada tahun 2012,tepatnya tanggal 21 Desember 2012,merupakan “End of Times”. Maksud dari “End of Times” itu sendiri masih diperdebatkan oleh para ilmuwan, dan arkeolog.
Ada yang menyatakan bahwa maksudnya adalah :
- Berhentinya waktu (bumi berhenti berputar).
- Peralihan dari Zaman Pisces ke Aquarius.
- Peralihan dari Abad Silver ke Abad keemasan.
- End of Times = End of the World as we know it.
- Akan ada sebuah galactic Wave yang besar, yang memberhentikan semua kegiatan di muka bumi ini, termasuk kemusnahan manusia.
- Perubahan dari dimensi 3 ke dimensi 4, bahkan 5.
- Kehidupan manusia meningkat dari level dimensi 3, ke 4, DNA manusia meningkat dari strain 2 ke 12, sehingga manusia dapat menggunakan telepati bahkan telekinesis.
- Ada yang menyatakan tidak akan terjadi apa-apa.
- Ada yang menyatakan waktu sudah tidak akan berlaku, jadi waktu tidak linear, tetapi bisa berubah2, sesuai dengan waktu yang kita alami, karena ditemukannya mesin waktu.
- Ditemukannya mesin waktu dan stargate.
- Manusia sudah dapat melakukan transportasi ke galaxi lain, melalui stargate.
- Bangkitnya messiah, yang akan menyelamatkan manusia dari kehancuran.
- Kebangkitan Isa AS / Jesus.
- First Contact pertama kali peradaban manusia dengan Alien/UFO.
- Manusia bergabung dengan komunitas antar galaxi pertama kali, manusia = galaxy being.
Dalam kalender bangsa Maya yang sangat tersohor itu, diramalkan bahwa pada periode 1992-2012 bumi akan dimurnikan, selanjutnya peradaban manusia sekarang ini akan berakhir dan mulai memasuki peradaban baru.
Dalam sejarah peradaban kuno dunia, bangsa Maya dikenal menguasai pengetahuan tentang ilmu falak yang khusus dan mendalam, sistem penanggalan yang sempurna, penghitungan perbintangan yang rumit serta metode pemikiran Abstrak yang tinggi. Kesempurnaan dan akurasi dari pada penanggalannya membuat orang takjub.
Sekelompok masyarakat yang misterius ini tinggal di wilayah selatan Mexico sekarang (Yucatan) Guetemala, bagian utara Belize dan bagian Barat Honduras. Banyak sekali pyramid, kuil dan bangunan-bangunan kuno yang dibangun oleh Maya yang masih dapat ditemui di sana. Banyak juga batu-batu pahatan dan tulisan-tulisan misterius pada meja-meja yang ditinggalkan mereka.
Para Arkeolog percaya bahwa Maya mempunyai peradaban yang luar biasa. Hal itu bisa dilihat dari peninggalannya seperti buku-bukunya, meja-meja batu dan cerita-cerita yang bersifat mistik. Tetapi sayang sekali buku-buku mereka di perpustakaan Mayan semuanya sudah dibakar oleh tentara Spanyol ketika menyerang sesudah tahun 1517. Hanya beberapa tulisan pada meja-meja dan beberapa system kalender yang membingungkan tersisa sampai sekarang.
Seorang sejarahwan Amerika, Dr. Jose Arguelles mengabdikan dirinya untuk meneliti peradaban bangsa ini. Ia mendalami ramalan Maya yang dibangun di atas fondasi kalender yang dibuat bangsa itu, dimana prediksi semacam ini persis seperti cara penghitungan Tiongkok, ala Zhou Yi. Kalendernya, secara garis besar menggambarkan siklus hukum benda langit dan hubungannya dengan perubahan manusia.
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ ++++++++++
Asal Isu Peralihan Dimensi
Dalam karya Arguelles, The Mayan Factor: Path Beyong Technology yang diterbitkan oleh Bear & Company pada 1973, disebutkan dalam penanggalan Maya tercatat bahwa sistim galaksi tata surya kita sedang mengalami ‘The Great Cycle’ (siklus besar) yang berjangka lima ribu dua ratus tahun lebih. Waktunya dari 3113 SM sampai 2012 M. Dalam siklus besar ini, tata surya dan bumi sedang bergerak melintasi sebuah sinar galaksi (Galatic Beam) yang berasal dari inti galaksi. Diameter sinar secara horizontal ini ialah 5125 tahun bumi. Dengan kata lain, kalau bumi melintasi sinar ini akan memakan waktu 5125 tahun lamanya.
Orang Maya percaya bahwa semua benda angkasa pada galaksi setelah selesai mengalami reaksi dari sinar galaksi dalam siklus besar ini, akan terjadi perubahan secara total, orang Maya menyebutnya, penyelarasan galaksi (Galatic Synchronization). Siklus besar ini dibagi menjadi 13 tahap, setiap tahap evolusi pun mempunyai catatan yang sangat mendetail. Arguelles dalam bukunya itu menggunakan banyak sekali diagram-diagram untuk menceritakan kondisi evolusi pada setiap tahap. Kemudian setiap tahap itu dibagi lagi menjadi 20 masa evolusi. Setiap masa itu akan memakan waktu 20 tahun lamanya.
Dari masa 20 tahun antara tahun 1992-2012 itu, bumi kita telah memasuki tahap terakhir dari fase Siklus Besar, bangsa Maya menganggap ini adalah periode penting sebelum masa pra-Galatic Synchronization, mereka menamakannya: The Earth Generetion Priod (Periode Regenerasi Bumi). Selama periode ini bumi akan mencapai pemurnian total. Setelah itu, bumi kita akan meninggalkan jangkauan sinar galaksi dan memasuki tahap baru: penyelarasan galaksi.
Pada 21 Desember 2012 akan menjadi hari berakhirnya peradaban umat manusia kali ini, dalam perhitungan kalender Maya. Sesudah itu, umat manusia akan memasuki peradaban baru total yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan peradaban sekarang. Pada hari itu, tepatnya musim dingin tiba, matahari akan bergabung lagi dengan titik silang yang terbentuk akibat ekliptika (jalan matahari) dengan ekuator secara total. Saat itulah, matahari tepat berada di tengah-tengah sela sistem galaksi, atau dengan kata lain galaksi terletak di atas bumi, bagaikan membuka sebuah “Pintu Langit” saja bagi umat manusia.
Mulai 1992, bumi memasuki apa yang oleh bangsa Maya disebut ‘Periode Regenerasi Bumi”. Pada periode ini, Bumi dimurnikan, termasuk juga hati manusia, (ini hampir mirip ramalan orang Indian Amerika-Utara terhadap orang sekarang ini), subtansi yang tidak baik akan disingkirkan, dan substansi yang baik dan benar akan dipertahankan, akhirnya selaras dengan galaksi (alam semesta), ini adalah singkapan misteri dari gerakan sistem galaksi kita yang diperlihatkan oleh bangsa Maya.
Sejak tahun 1992 sampai 2012 nanti, bagaimana terjadi “pemurnian” dan bagaimana pula terjadi “regenerasi” pada bumi kita ini, tidak disebutkan secara detail oleh bangsa Maya. Dalam ramalan mereka pun tidak menyinggung tentang apa hal konkret yang memberikan semangat manusia untuk Bangkit dari kesadaran dan bagaimana bumi mengalami permurnian, yang ditinggalkan oleh mereka kepada anak cucunya (barangkali tidak tercatat). Lantas, fenomena baru apa yang sudah bisa kita lihat sejak tahun 1992 sampai sekarang yang bisa kita kaitkan dengan ramalan bangsa Maya yang Beradab itu?
Mungkin sudah diatur, bahwa kalender Maya tidak hilang dan sejarah manusia, dan harus diuraikan dengan kode oleh manusia sekarang. Namun ia tetap saja harus dilihat, apakah umat manusia yang terpesona oleh konsepsinya yang trerbentuk sesudah kelahiran dapat menembus batas-batas untuk mengingatkan dan memahami kebenaran yang melampoi sistim pengetahuan kita.
Sebenarnya, jika ditinjau dari beberapa penelitian yang telah dilakukan saat ini.Memang pada beberapa dua dasawarsa belakangan ini,bumi sedang mengalami suatu siklus yang dinamakan pembalikan daya magnet kutub.
Pembalikan daya magnet kutub adalah proses yang terjadi pada waktu kutub utara dan kutub selatan saling bertukar posisi. Ketika ini terjadi, untuk beberapa saat medan magnet bumi mencapai Gauss nol, yang berarti bumi pada waktu itu punya daya magnet nol. Ketika ini terjadi bersamaan dengan perbalikan orbit sebelas tahunan kutub matahari, masalah besar akan terjadi.
Menurut perhitungan computer Hyderabad, pembalikan kutub Bumi dan Matahari dapat mengakibatkan masalah besar selain elektronik tidak bekerja dengan semestinya, burung yang bermigrasi kehilangan haluan, dan bermacam macam:
- Sistem ketahanan tubuh semua hewan dan termasuk manusia akan banyak melemah.
- Lapisan luar bumi akan mengalami pertambahan gunung berapi, pergerakan tektonik, gempa bumi, dan tanah longsor.
- Medan magnet Bumi akan melemah dan radiasi alam semesta berasal dari matahari bertambah berlipat ganda mengakibatkan bahaya radiasi seperti kanker dan sebagainya tidak dapat dihindari.
- Benda-benda angkasa akan tertarik masuk ke Bumi.
- Daya gravitasi Bumi akan mengalami perubahan meskipun tidak diketahui bagaimana ia akan berubah.
Jika anda menambahkan semua skenario bencana yang mungkin terjadi, anda dapat dengan mudah mengatakan dengan kalimat sederhana ini, Bumi dapat menjadi tempat yang tidak cocok untuk ditinggali peradaban manusia pada 2012 ataupun mereka yang hidup dekat lapisan luar bumi. Hal ini mungkin saja dapat terjadi pada Mars jutaan tahun yang lalu.
Mungkin benar adanya apa yang dikatakan Bangsa Maya mengenai kehancuran perdaban manusia di tahun 2012 esok,hal tersebut tentunya dapat kita lihat dari sifat-sifat manusia zaman sekarang yang tau sendirikan bagaimana moralnya,kelakuan,dll, dan alam-pun kelihatannya semakin tidak bersahabat dengan kita.
Yang lebih menarik lagi kali ini pernyataan si Mama Louren. Kata dia,”pada tahun 2012 nanti jumlah penduduk di Indonesia ini tinggal 40%”.Lalu ketika ditanya apa penyebabnya,dia menuturkan ,”pada tahun itu sebuah bencana besar akan melanda Bumi secara Global, mungkin pada setiap negara nantinya hanya menyisakan 30%-40% kehidupan untuk kembali membangun kehidupan baru”.
Ramalan serupa juga diutarakan oleh Beberapa Biksu di Tibet yang terkenal pengan penguasaan clairvoyance-nya yang sangat baik.Mereka mengatakan pada awal tahun 2012 merupakan tahun paling mendebarkan bagi umat manusia di muka Bumi,dimana pada permulaan tahun,beberapa fenomena aneh akan banyak bermunculan.Namun dalam penutupnya,Para Biksu mengatakan Bumi akan terselamatkan oleh sebuah kekuatan besar yang melindungi mereka secara kasat mata,sehingga memungkinkan peradaban manusia tidaklah sepenuhnya musnah.
Diuraikan diatas, bahwa siklus penyelarasan Galaksi ini memang terjadi setiap 5125 tahun sekali,titik permulaannya adalah pada tahun 3113 SM dan mencapai titik puncaknya di tahun 2012 M (3113 + 2012 = 5125).
Selama siklus besar ini berjalan, setidaknya ada 13 tahap paling utama yang dilalui oleh kehidupan Manusia diantara jenjang waktu 5125 tahun itu.
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ +++++++++++
Berikut ini ke-13 tahap itu :
Berikut ini ke-13 tahap itu :
Perhatikan tabel 13 siklus perputaran Baktum diatas,
Tahap paling awal dari siklus tersebut dimulai dari yang paling kiri yaitu Baktun of The Star Planting, kemudian dilanjutkan oleh tahap berikutnya sampai ahirnya memasuki tahap ahir yang disebut Baktun Transformation of Matter (paling kanan).
Pada setiap Baktun terdiri dari 144,000 hari.Namun sampai saat ini belum ada kepastian mengenai kapan tepatnya tanggal perputaran Baktun ini dimulai. Para Sarjana banyak yang berbeda pendapat mengenai hal ini, ada yang mengatakan mulai bergulir pada tanggal 13 Agustus 3113 SM, ada juga yang mengatakan 11 Agustus 3113 SM.
Nantinya,disetiap Baktun akan diuraikan beberapa kejadian besar yang pernah dan yang akan dilalui oleh peradaban manusia ke-5 dibumi ini, yaitu dimulai dari Baktun pertama (3113 SM) sampai Baktun paling puncak/terakhir (2012 M).
1.Baktun 0 = “Baktun of the Star Planting” (Periode 3113-2718 SM) 13.0.0.0.0
- Masuknya Bumi pada “Galactic Synchronization Beam” tahap awal.
- Masuknya Bumi pada siklus “Star transmission” baru di alam semesta.
- Peradaban manusia baru (ke-5) dimulai.
- Bangsa Mesir Kuno muncul 3100 SM.
- Expansi Sumeria 3000 SM.
- Kontruksi awal Pembangunan Stonehenge dimulai 2800 SM.
2.Baktun 1 = “Baktun of the Pyramids” (Periode 2718-2324 SM) 1.0.0.0.0
- Konstruksi awal pembangunan Great Pyramid Giza 2700-2600 SM.
- Penyebaran Peradaban Sumeria di Timur Tengah.
- Pengembangan perkakas Perunggu.
- Peradaban Harapa India dimulai.
- Masa becocok tanam berkembang pesat di China,Mesoamerica,dan Andes.
3.Baktun 2 = “Baktun of the Wheel” (Periode 2324-1930 SM) 2.0.0.0.0
- Roda ditemukan.
- Alat transportasi beroda muncul.
- Code hukum ditulis.
- Mulainya Imperium Babilonia pertama.
- Era of Legendary Emperors China.
- Peradaban Minoa,Crete dimulai.
4.Baktun 3 = “Baktun of the Sacred Mountain” (Periode 1930-1536 SM) 3.0.0.0 .0
- New Kingdom di Mesir.
- Kerajaan Mesir mengabadikan mengenai kekuasaan keturunan Raja,memperkuat pola defensif territorial sebagai norma untuk kehidupan yang beradab.
- Hancurnya peradaban Minoan (peradaban indus) oleh Bangsa Arya.
5.Baktun 4 = “Baktun of the Shang” (Periode 1536-1141 SM) 4.0.0.0.0
- Dinasti Shang China berdiri,doktrin pengucapan Yin Yang,Kemajuan pengetahuan akan pengolahan perunggu.
- Peradaban Vidic India dimulai.
- Kemunculan Peradaban Chavin,Olmec,Mesoamerica.
- Masa kenabian Ibrahim sampai Musa.
- Munculnya peradaban Mesopotamia.
6.Baktun 5 = “Baktun of the Imperial Seal” (Periode 1141-747 SM) 5.0.0.0.0
- Imperium Babilonia-Assyirian dimulai.
- Perkenalan persenjataan Besi.
- Kenaikan mycenean Yunani di Mediterania.
- Awal Dinasti Chou di China.
- Kuda digunakan pertamakali untuk berperang,dan munculnya pola gemar berperang pada setiap kerajaan.
7.Baktun 6 = “Baktun of the Mind Teachings” (Periode 747-353 SM) 6.0.0.0.0
- Gelombang periode pertama Peradaban Maya di Mesoamerika.
- Imperium Persia dimulai.
- Zaman-zaman bagi para filusuf Yunani (Plato,Socrates dan Aristoteles).
- Six Schools of Vedic thought.
- Mahavira dan Budha,kehidupan Confucius,Lao Tze,Chang Tzu di China.
- Sistem Kalender Bangsa Maya diciptakan.
8.Baktun 7 = “Baktun of the Annoited One” (Periode 353 SM - 41 M) 7.0.0.0.0
- Alexander The Great, Rise of Rome.
- Teknologi Besi diperkenalkan.
- Permulaan Dinasti Han.
- Konstruksi The Great Wall China.
- Penyebaran Budha sebagai Agama Cosmopolitan di India sampai Central Asia.
- Masa Kenabian Isa Almasih/Yesus Kristus.
- Difusi Olmec dan permulaan dari Teotihuacan.
9.Baktun 8 = “Baktun of The Lords of Red and Black” (Periode 41-435 M) 8.0.0.0.0
- Konstruksi ahir Piramida Teotihuacan.
- Konsolidasi rezim kebudayaan Mesoamerika.
- Ajaran Lord and Black pertama muncul di Quetzalcoatl.
- Peradaban Nazca dan Easter Island.
- Ekspansi dan masa kemunduran Kerajaan Romawi.
- Munculnya Kristen sebagai suatu keyakinan/agama.
- Dinasti Han runtuh.
- Budha tersebar ke wilayah Asia Tenggara.
10.Baktun 9 = “Baktun of The Maya” (Periode 435-830 M) 9.0.0.0.0
- Gelombang kedua Galactic Maya Civilization.
- Masa Kenabian Muhammad SAW dan munculnya Islam sebagai suatu keyakinan/agama.
- Kristen menyebar ke Eropa,Kristen Romawi di Eropa Barat dan Ortodoks di Eropa Timur.
- Hindu menjadi agama dominan di India.
- Ajaran Budha tersebar ke wilayah Korea dan Jepang.
- Masa Dinasti T’ang.
- Kejayaan Kerajaan2 di wilayah Asia Tenggara,Indonesia.
- Kedudukan penting Tiahuanaco,Andes.
- Munculnya peradaban Polinesia,Oceania dan Nigeria.
11.Baktun 10 = “Baktun of the Holy Wars” (830-1224 M) 10.0.0.0.0
- Kehancuran Peradaban Maya dan Central Mexico.
- Masa keemasan peradaban Toltecs.
- Munculnya peradaban Chimu di Andes.
- Perang salib.
- Berjayanya peradaban Tibet.
- Munculnya Peradaban Khemer di Asia Tenggara.
12.Baktun 11 = “Baktun of Hidden Seed” (1224-1618 M) 11.0.0.0.0
- Penyebaran Islam Ke India , Asia Tenggara , dan Afrika Barat.
- Kejayaan Orang-orang Turki.
- Puncak perkembangan Kristen di Eropa Barat.
- Puncak perkembangan Kristen Ortodoks di Eropa Timur.
- Peradaban Eropa berhasil menaklukkan Bangsa Inca dan Aztec.
13.Baktun 12 = “Baktun of The Transformation of Matter” (Periode 1618-2012 M) 12.0.0.0.0
- Zaman Imperialisme dan Kapitalisme.
- Revolusi Industri.
- Revolusi Amerika.
- Kolonialisme di Afrika,Amerika Latin dan Asia.
- Revolusi Prancis.
- Industrialisasi di Jepang.
- Paham Marxisme oleh Karl Marx.
- Revolusi Komunis Rusia dan China.
- Perang Dunia 1 dan 2 meletus, era bom atom.
- Era Nuklir dimulai.
- Teror mulai merajalela secara global.
- Kejayaan Islam dan Munculnya kekuatan baru di India dan Timur Tengah.
- Mulai tidak stabilnya peradaban di Bumi.
- Bumi memasuki era ahir global regeneration.
- Bumi memasuki Zona Photon tahap ahir.
- Akhir Galactic Synchronization (December 2012).
Jika dilihat dari siklus Baktum diatas, maka benar tahun 2012 merupakan titik ahir dari Galactic Synchronization dan Zona Photon.
Zona Photon adalah daerah yang terdiri dari partikel cahaya photon. Cahaya photon adalah akibat dari tabrakan Anti elektron dengan elektron. Tabrakan itu menyebabkan kedua partikel itu saling menghancurkan yang kemudian menimbulkan energi photon atau partikel cahaya. Kelak kemudian hari photon akan menjadi sumber energi utama untuk memenuhi kebutuhan energi, selain energi nuklir tentunya.
Sebenarnya ada suatu rahasia alam semesta yang selama ini mungkin belum diketahui oleh banyak orang.
Seperti yang kita ketahui, bahwa setiap sistem galaksi dan tata surya tentu mempunyai suatu pusat, misalnya Galaksi Bima Sakti kita (The Milky Ways) yang berpusat pada Matahari.
Tapi tahukah, bahwa selain berotasi mengelilingi matahari, konon Bumi juga mengintari suatu matahari pusat alam semesta (Central Sun) yang berada pada gugus bintang Pleiades.
Semua bintang dan planet di alam semesta,tak terkecuali Matahari juga berputar mengitari Central Sun. Para Astronom menamai Central Sun ini ALCIONE.
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ +++++++++++
Asal Muasal Isu Gelap Total 23-25 Desember 2012
Asal Muasal Isu Gelap Total 23-25 Desember 2012
Sekitar 200 tahun yang lalu Sir Edmund Halley menemukan sebuah anomali dalam ruang di sekitar bintang-bintang Pleiades.
Seratus tahun kemudian Friedrich Wilhelm Bessel mengkonfirmasi temuan Halley. Pada tahun 1961 Paul Otto Hesse didefinisikan dan diukur anomali ini. Cincin ini memiliki energi yang sangat luar biasa besarnya (mungkin sampai tak hingga), lebarnya 760 ribu milyar mil, dan ini akan memotong bumi sebentar lagi. Dia juga menghitung bahwa ini adalah bagian dari siklus 25.000 tahun perjalanan panjang tata surya kita untuk melaluinya.
Itu berarti bahwa sekali lagi kita masuk ke dalam Sabuk Foton, listrik tidak akan berfungsi dan akan terjadi kegelapan total 3-5 hari.
Dengan listrik tidak dapat berfungsi, maka semua pelayanan publik akan gagal ,komunikasi, telepon, dan semua yang bergantung kepada listrik - seperti gas pompa, penerangan umum, radio dan TV. Semua budaya adat dan agama bernubuat selama tiga hari kegelapan untuk menandai "akhir zaman."
Sabuk foton adalah wilayah besar ruang yang memancarkan radiasi elektromagnetik intens di seluruh spektrum terlihat dan seterusnya, menjadi tinggi frekuensi cahaya tak terlihat, bahkan termasuk beberapa spektrum sinar-x. Ini adalah bagian dari aliran magnetik cahaya seluruh galaksi.
Referensi telah dibuat melalui media untuk peningkatan besar dalam intensitas radiasi 'berbahaya' masuk melalui lubang-lubang di lapisan ozon di daerah tertentu dari planet kita.
Penemuan dari Sabuk Photon.
Elektron dinetralkan selama periode ini dan karenanya hukum kelistrikan tidak akan berfungsi, hal ini menyebabkan semua benda yang ada aliran listriknya tidak akan berfungsi bahkan baterai sekalipun.
Penemuan Sabuk foton adalah hasil dari serangkaian studi tentang Pleiades yang dimulai pada zaman Astronomer Inggris yang terkenal yaitu Sir Edmund Halley (1.656-1.742). Halley menemukan bahwa setidaknya tiga dari bintang-bintang dalam kelompok bintang tidak dalam posisi yang sama dicatat oleh orang Yunani. Perbedaannya tidak terlihat begitu besar maka tidak mungkin bahwa baik Yunani atau Halley salah.
Halley menyimpulkan bahwa Pleiades bergerak dalam sistem ditentukan gerak.
Konsep ini terbukti dengan Fredrick Wilhelm Bessel dengan penemuannya bahwa bintang-bintang di Pleiades memiliki gerakan yang tepat dari 5,5 detik busur per abad. Jose Comas Sola berlanjut mendalilkan bahwa Pleiades dan sejumlah bintang lainnya membentuk sistem yang berbeda dan tampaknya mereka memiliki sistem planet mereka sendiri.
Paul Otto Hesse juga mempelajari sistem ini dan menemukan di sudut kanan mutlak untuk pergerakan bintang-bintang, sabuk foton atau cincin manasic dengan ketebalan sekitar 2000 tahun cahaya.
Jika hasil pengamatan Jose Comas Sola dan Paul Otto Hesse tentang Pleiades benar, bintang kita (Matahari) adalah dalam siklus 24.000 tahun dengan Pleiadean Photon Belt. Saat ini kita bersiap untuk memasuki sabuk dan melewati cincin dengan ketebalan 2000 tahun cahaya diperkirakan sebelum akhir abad ini XX.
Pertanyaan yang harus diajukan, apa makna / pengaruh dari semua ini ke peradaban planet kita?
Sebelum kita menjawab pertanyaan itu mari kita menjelaskan beberapa peristiwa dan fenomena yang akan terjadi sebelum kita memasuki sabuk. Di tepi sabuk adalah zona nol. Kita merayap lebih dekat, planet ini telah menjadi sasaran peningkatan aktivitas seismik dan vulkanik.
Selanjutnya, kita telah melihat perubahan pola cuaca yang memungkinkan pembentukan topan yang sangat parah, badai dan tornado. Ada juga tekanan tambahan yang berada pada bagian atas atmosfer yang bisa membantu pembentukan lubang ozon.
Harus diingat bahwa zona nol adalah tempat di mana energi foton dalam sabuk dibuat. Ini adalah tempat di mana semua partikel materi dan anti-materi dimusnahkan. Oleh karena itu, ada tekanan besar pada sistem tata surya kita.
Alcyone - pusat dari matahari Constellation Pleiades
Sabuk Foton memiliki dampak yang lebih besar dari yang dibayangkan. Dari sudut pandang ilmiah, itu adalah proses tata surya kita dan planet yang menyertainya di sekitar pusat matahari, disebut Alcyone, terletak di konstelasi Pleiades. Ini berlawanan arah jarum jam pada proses sekitar Alcyone membutuhkan 25.860 tahun untuk membuat satu orbit lengkap.
Kini matahari kita, bulan, dan planet-planet dua kali harus melewati Sabuk Foton yaitu, sekali ke Utara dan sekali ke Selatan. (Lihat diagram atas)
Selama siklus ini, ada dua periode kegelapan dan dua periode cahaya.
Periode kegelapan, yang merupakan proses tebesar dari rotasi disekitar pusat matahari, terdiri dari dua periode masing-masing terjadi selama 10.500 tahun ditambah 430 tahun untuk proses yang kedua 10.500 tahun periode. (yaitu, 10.500 + 430 = 10.930 tahun, kali 2 = 21.860 tahun).
Setelah periode 10.500 tahun yang gelap, kita kemudian muncul ke dalam 2000 tahun dari total cahaya, yang sebenarnya merupakan Belt Photon.
Dalam tinjauan, memiliki 21.860 tahun yang gelap dan 4.000 tahun cahaya (21.860 + 4.000 = 25.860 tahun, atau satu siklus lengkap / orbit).
Galaksi Kita (The Milky Ways) berikut planet-planetnya termasuk bumi memerlukan waktu 25.860 tahun untuk mengitari ALCIONE itu, maka tiap 12.500 tahun tata surya kita bertabrakan dengan Zona Photon. Untuk melintasi Zona Photon diperlukan 1000-2000 tahun.
Sejak 1961 tata surya kita sudah mulai memasuki Zona Photon. Dan akan berada di pusatnya pada tahun 2011-2012. Masuknya tata surya kita ke dalam zona photon akan memberikan dampak peningkatan frekwensi getaran bumi dan peningkatan kesadaran manusia, yang selanjutnya memicu perubahan besar dalam kehidupan di planet bumi.
Lalu apakah yang terjadi pada Bumi disaat masa-masa transisi tersebut?
Di tepi Zona Photon terdapat suatu dinding pembatas yang disebut Zona Nil. Di Zona Nil tersebut terjadi kompresi energi yang sangat dahsyat, di mana medan magnetik sangat padat sehingga segala sesuatu yang melintasi Zona tersebut pasti mengalami perubahan.
Berarti juga medan magnetik bumi dan matahari akan berubah mengalami jenis magnetik yang baru., yakni magnetik interdimensional yang mengakibatkan perubahan drastis pada medan elektrik magnetis dan gravitasional bumi. Dapat dibayangkan pengaruhnya pada semua alat listrik yang kita kenali sekarang, semua tak akan berfungsi, Mobil dan pesawat tak dapat distarter, Pendingin ruangan akan mati total, Lampu-lampu listrik tak lagi menyala.
Selain itu,dampak peningkatan frekwensi getaran alam akibat energi photon akan meningkatkan aktivitas gelombang laut, gunung berapi, gempa bumi, perubahan cuaca/ilklim, pemanasan global dan terciptanya lobang-lobang ozon.
Diperkirakan penghuni bumi menghadapi suatu kehidupan dan kegelapan yang tak bisa dipahami diantara ahir Zona Photon nanti (2011-2012).
Hari 1-2: Matahari tidak bersinar dan bumi menjadi gelap gulita dan dingin yang dahsyat.
Hari 3-4: Tampak cahaya temaram, bagai fajar, bintang-bintang mulai muncul di langit
Hari 5-6. Menghadapi hari yang bercahaya benderang selama 24 jam terus menerus. Seluruh mahluk bangkit dengan semangat baru.Menerima energi baru. Kemampuan Supranatural muncul suatu Era zaman baru.
Tanda-tanda taransisi mudah kita lihat dengan berbagai rentetan peristiwa yang ditayangkan media massa maupun media elektronik.
Hidup yang semakin sulit dan banyak tantantangan dan masalah, masa depan yang suram, kehidupan sosial politik dan ekonomi yang hiruk pikuk dan heboh. Banyak orang yang gelisah dan dirundung kecemasan, dan tekanan jiwa, gelisah, kekalutan mental, tindakan kekerasan, kekejaman, atau pemberontakan untuk mencapai kebebasan dan reformasi.
Zona Photon dikenal juga dengan sebutan Nebula Emas. Dimana manusia akan menikmati zaman keemasan. Manusia-manusia yang dapat tetap hidup dan lolos dari tahap ahir Galactic Synchronization nanti akan memiliki tingkat kesadaran yang super . Mungkin inilah saatnya yang dinyatakan dalam Al-Qur’an maupun Bible bahwa manusia akan berubah dalam sekejap mata.
Kemampuan-kemampuan spiritual seperti telekenensis, clairvoyance, clairaudience dan kemapuan-kemampuan spiritual yang hanya dimiliki orang-orang tertentu akan menjadi milik setiap orang. Penghubi bumi akan menjadi mahluk superneing, atau manusia super.
Badan jasmani manusia yang berhasil melampaui masa transisi dan tetap hidup, akan mengalami perubahan. Kebutuhan jasmani juga berkurang, tidak seperti manusia jaman sekarang yang terlalu banyak menuntut gaya hidupnya. Kehidupan di Zaman Baru akan memberikan kekuasaan manusia berkesempatan dan berkemampuan untuk meremajakan diri jasmaninya dan hidup tanpa batas waktu.
Bangsa Manusia Baru akan mempunyai pemimpin yang memiliki kesadaran multidimensional, memimpin manusia menuju kehidupan yang damai, sejahtera, dan bahagia sesuai dengan rencana Tuhan Sang Maha Pencipta.
Bantahan NASA selaku "Penjelajah Ruang Angkasa"
Jelang satu bulan menuju kiamat versi Suku Maya pada 21 Desember 2012, Badan Antariksa dan Penerbangan Amerika Serikat (NASA) kembali melansir beberapa penjelasan ilmiah untuk membantahnya. NASA dalam situs resminya menyatakan dunia tidak akan berakhir pada 21 Desember mendatang. Namun, dipastikan akan terjadi titik balik Matahari.
"Untuk klaim, bencana, atau perubahan dramatis apa pun pada tahun 2012, mana pemaparan sainsnya Mana buktinya Tidak ada," demikian papar NASA, Selasa (13/11/2012).
Menurut kalender kuno Suku Maya, titik balik Matahari 2012 akan menandai akhir dari siklus 144 ribu hari. Siklus ini sudah berulang sebanyak 12 kali dan yang ke-13 akan jatuh pada 2012. Pada saat inilah dunia akan mencapai akhirnya.
Tapi ditegaskan kembali oleh NASA, berakhirnya perhitungan kalender Suku Maya di tanggal tersebut, sama jika dibandingkan dengan tandasnya perhitungan normal pada 31 Desember. "Sama seperti kalender yang Anda miliki di dinding di mana tidak ada lagi tanggal sesudah 31 Desember, kalender Suku Maya tidak ada tanggal lagi sesudah 21 Desember 2012."
Kisah mengenai kiamat Suku Maya dimulai ketika ada cerita yang berkembang mengenai planet bernama Nibiru yang akan menabrak Bumi. Bencana ini diprediksi terjadi pada 2003 silam.
Tapi ketika tidak ada bencana apa pun yang terjadi di tahun 2003, prediksi itu diubah ke tahun 2012. Kemudian dihubungkan dengan siklus perhitungan kalender Suku Maya dan titik balik Matahari 2012. Hingga akhirnya muncullah tanggal klaim kiamat pada 21 Desember.
"Nibiru itu konyol karena planet ini tidak ada dan tidak pernah ada. Sama seperti halnya bagian dari imajinasi semua ilmuwan yang bahkan tidak terganggu dengan kurangnya bukti yang ada," kata Don Yeomans, Manajer dari program NASA, Near-Earth Object, di Jet Propulsion Laboratory, California pada Januari lalu.(NatGeo)
Sejarah planet bumi dan asal-usul manusia akan terungkap. Sejarah yang selama ini dibayangkan atau ditemukan oleh ahli-ahli sejarah sangat berbeda dengan kejadian yang sesungguhnya.Akhirnya manusia akan memahami jati dirinya, tahu siapa dirinya di masa silam dan apa tugas serta takdirnya, tidak semata-mata sebagai manusia bumi, tetapi sebagai manusia galaktik yang memiliki kesadaran kosmik.
Sumber: