 |
Kumbang koksi Allenius ivei |
Para ilmuwan mengklaim mereka telah menemukan spesies kumbang koksi (ladybug)
yang mampu menyembunyikan kepalanya. Kemampuan tersebut seperti pada
kura-kura, membuat serangga ini terlihat tidak memiliki kepala.
Dilansir dari Live Science, Jumat (26/10/2012), Ross Winton, mantan mahasiswa ilmu serangga di Montana State University menemukan kumbang koksi itu dalam perangkap yang dipasangnya di gundukan pasir, sebelah tenggara Montana.
Awalnya, Winton mengira serangga itu sebagai bagian dari semut atau kumbang yang kehilangan kepalanya. Namun setelah penelitian lebih jauh, dia menemukan bahwa serangga kecil itu adalah seekor kumbang koksi yang sedang menyembunyikan kepalanya.
"Spesies kecil ini dikenali hanya dari dua ekor saja, satu pejantan dan satu betina. Karena hal ini, serangga tersebut memenuhi syarat untuk menjadi spesies paling langka di Amer ika Serikat (AS)," ujar seorang entomolog di Montana State University sekaligus mantan pembimbing Winton, Michael Ivie.
"Spesies ini sangat tidak umum karena ukurannya yang kecil, habitat yang unik dan kelangkaannya. Namun fakta bahwa kumbang tersebut menyembunyikan kepala ke dalam leher membuat biologinya menjadi misteri," imbuhnya.
Dilansir dari Live Science, Jumat (26/10/2012), Ross Winton, mantan mahasiswa ilmu serangga di Montana State University menemukan kumbang koksi itu dalam perangkap yang dipasangnya di gundukan pasir, sebelah tenggara Montana.
Awalnya, Winton mengira serangga itu sebagai bagian dari semut atau kumbang yang kehilangan kepalanya. Namun setelah penelitian lebih jauh, dia menemukan bahwa serangga kecil itu adalah seekor kumbang koksi yang sedang menyembunyikan kepalanya.
"Spesies kecil ini dikenali hanya dari dua ekor saja, satu pejantan dan satu betina. Karena hal ini, serangga tersebut memenuhi syarat untuk menjadi spesies paling langka di Amer ika Serikat (AS)," ujar seorang entomolog di Montana State University sekaligus mantan pembimbing Winton, Michael Ivie.
"Spesies ini sangat tidak umum karena ukurannya yang kecil, habitat yang unik dan kelangkaannya. Namun fakta bahwa kumbang tersebut menyembunyikan kepala ke dalam leher membuat biologinya menjadi misteri," imbuhnya.
